Internasional – Siswi Chibok Diselamatkan Bersama Bayinya

Salah satu siswi Nigeria yang diculik oleh Boko Haram sejak dua tahun yang lalu telah berhasil diselamatkan. Siswi tersebut diselamatkan bersama dengan seorang bayi laki-laki yang masih berusia 10 bulan yang diduga hasil dari hubungan dengansalah satu penculik.

Associated Press melaporkan bahwa pasukan militer Nigeria mengatakan bahwa mereka teah melakukan serangan fajar di sebuah tempat persembunyian di dalam huta untuk menyelamatkan para gadis tersebut.

Meskipun demikian, Reuters  sebelumnyab melaporkan bahwa para gadis tersebut di temukan di negara bagian Borno oleh pasukan militer yang melihat para siswi tersebut berhasil melarikan diri dari basis Boko Haram di hutan Sambisa.

Bring Back Our Girls, atau Bawa Kembali Gadis Kami adalah sebuah kelompok yang mengkampanyekan oleh orang-orang yang memiliki hubungan dekat dengan keluarga mereka yang diculik, penyelidikan awal menunjukkan  bahwa gadis itu mendapatkan nomor 198 dari gadis-gadis yang mengalami penculikan.

Kelompok tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa gadis itu berasal dari Askira Uba, sebuah distrik di negara bagian timur laut Borno, dan diculik bersama saudara kembarnya, yang hingga saat ini belum kembali.

Hampir sekitar 300 siswi mengalami penaculikan pada bukan April 2014 silam dari sekolah mereka di Chibok, Borno, di mana Boko Haram telah melancarkan pemberontakan selama hampir tujuh tahun. Puluhan siswi berhasil lolos dalam beberpa jam pertama namun sekitar 200 lainnya masih menjadi tawanan.

Sebuah faksi dari kelompok militan telah melepaskan 21 siswi pada bulan lalu sebagai bagian dari kesepakatan yang ditengahi oleh Palang Merah Internasional dan pemerintahan Swiss, gadis-gadis lainya berhasil melarikan diri pada bulan Mei yang lalu.

Boko Haram sendiri tengah berjuang untuk membentuk sebuah negara Islam di Nigeria bagian Utara. Sekitar lebih dari 20.000 orang telah tewas selama pemberontakan, yang telah menyebar hingga seluruh perbatasan dan telah memaksa sektiar 2,6 juta orang harus pergi dari tempat tinggal mereka untuk mengungsi.

Ribuan tawanan Boko Haram telah dibebaskan pada tahun ini setelah pasukan pemerintah berhasil memaksa pemberontak untuk pergi dari kota dan desa-desa di timur laut Nigeria, di mana kelompok pemberontak tersebut telah mendeklarasikan Khalifah Islam.