Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Info Terkini Politik – Pasek Minta Syarief Hassan dan Ibas Diperiksa

2 min read

Politisi asal Partai Demokrat, Gede Pasek Suardika telah meminta kepada Komisi Pengawas Demokrat guna memeriksa nama Syarief Hassan serta Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas). Hal ini disebabkan karena, keduanya sudah memberhentikan Pasek dari jabatannya yang menjadi anggota DPR dengan alasan telah melanggar kode etik. “Saya minta pada Komisi Pengawas untuk memeriksa dua orang kader (Syarief Hassan dan Ibas). Saya sudah siap dengan gelora semangat puputan,” tegas Pasek saat di Gedung DPR, Jakarta, hari Senin (21/1/2014).

Pasek pun juga sempat mempertanyakan insiden pemecataan yang telah dilakukan oleh DPP Demokrat kepada dirinya. Surat terkait pencopotan maupun Pergantian Antar Waktu (PAW) untuk Pasek dari jajaran anggota DPR telah ditandatangani oleh Syarief Hasan selaku Ketua Harian Demokrat dan Ibas sebagai Sekjen Demokrat. Dalam surat yang memiliki nomor 01/EXT/DPP.PD/1/2014 tersebut telah menyebut bahwa Pasek telah melanggar Kode Etik dari partai Demokrat. Disebutkan juga bahwa pengganti nama Pasek di gedung DPR adalah nama Putu Supadma Rudana.

“Tolong agar tunjukkan di mana letak kesalahan saya. Di atas nama politik masih ada kemanusiaan. Apakah salah jika saya bersahabat dengan seorang teman saya. Justru saya lebih kritis dalam menyehatkan partai yang banyak disebut dengan politik sengkuni,” ujarnya. Pasek pun lalu menceritakan bahwa dirinya memang sudah menemani Anas Urbaningrum di gedung KPK. Ia mengaku cuma duduk di lobi lalu mengantar Anas ke dalam tahanan.

Menurut pendapat Pasek, selama ini tak pernah ada yang melarang dirinya untuk bersahabat bersama Anas. “Saya ini berteman akrab sama Anas juga baru. Jumat saya bertemu Anas, hari Senin sudah dikeluarkan surat. Saya malah tidak ingin sampai menimbulkan persepsi saya yang menginginkan agar Anas dimasukkan ke tahanan. Soal urusan pidana itukan urusan pribadi. Ada berapa teman dari Anas ikut mengantar? Seharusnya semua juga kena sanksi,” ujarnya. Pasek pun turut mengungkapkan tentang ada sejumlah pengurus daerah yang juga ikut kena pecat sebab telah berkomunikasi dengan nama Anas. “Mereka telah diperlakukan dengan tidak organisatoris,” tegas Pasek.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *