Fakta Info Unik – Mahkluk Tertua Di Bumi

Hewan serta tumbuhan yang hidup sampai saat ini merupakan makhluk yang berhasil bertahan hidup serta mampu beradaptasi hingga jutaan tahun silam. Bahkan ada juga hewan prasejarah yang saat ini masih hidup. Contohnya paus dan komodo. Dua hewan ini dipercaya telah hidup sejak era dinosaurus. Tapi, ada pula makhluk lain yang usianya lebih tua daripada kedua hewan itu.

Semut Martialis Heureka (120 juta tahun)

Semut ini ditemukan pada tahun 2000 yang lalu di kawasan hutan hujan Amazon, sekitaran Manaus, Brasil. Jenis semut ini tercatat pernah menghebohkan para peneliti sebab ia tak punya mata, alias buta. Jenis semut tanpa mata berwarna krem ini adalah keluarga baru Martialinae. Saking anehnya semut ini, ia kemudian dijuluki “Semut dari Mars” atau bahasa latinnya adalah Martialis heureka (“ant from Mars”) dan kemudian resmi menjadi namanya. Yang mengagumkan, tanpa mata hanya berbekal kedua sungut saja, turunan dari semut spesies ini mampu beradaptasi dan bertahan hidup hingga lebih dari seratus juta tahun.

Tumbuhan Ginkgo Biloba (270 juta tahun)

Spesies tunggal dari divisio tumbuhan berbiji terbuka yang satu ini bisa Anda temui di mana saja sebab ruang hidupnya memang tersebar di pelosok dunia. Berdasarkan dari fosil yang pernah ditemukan dibandingkan dengan bentuknya yang sekarang, tumbuhan Ginkgo Biloba ini tak mengalami perubahan. Diperkirakan, tumbuhan jenis ini sudah hidup sejak periode zaman Permian.

Cyanobacteria (3,8 miliar tahun)

Para peneliti memilik asumsi bahwa Cyanobacteria merupakan makhluk hidup pertama di bumi. Cyanobacteria, atau dikenal sebagai bakteri biru-hijau atau ganggang biru-hijau (Cyanophyceae), serta ganggang biru, merupakan filum (atau divisi) dari bakteri autotrof fotosintetik. Jejak fosilnya ditemukan berusia sekitar 3,8 miliar tahun. Kelompok bakteri ini adalah salah satu yang terbesar dan penting dalam rantai ekosistemmahkluk hidup di bumi. Bakteri ini hidup pada sulfur dan gas metan yang merata hampir di semua tempat ketika awal bumi terbentuk. Ia dapat ditemukan di lautan, perairan tawar, di batuan bahkan permukaan tanah.

Itulah hewan tertua di bumi, dimana mereka tak berubah bentuk menjadi mahkluk lain. Dibuktikan dengan membandingkan fosil mereka dengan bentuknya pada masa sekarang. Dimana mereka menunjukkan kemampuan beradaptasi yang luar biasa.