Sat. Apr 15th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Politik – Ucapan Selamat Mengalir Untuk Jokowi

2 min read

Diberitakan bahwa presiden terpilih, Joko Widodo mengatakan sudah dihubungi presiden (AS) Amerika Serikat, Barrack Obama pada siang tadi guna memberi ucapan selamat sebab telah berhasil terpilih menjadi presiden. “Tadi ada presiden Obama yang telepon jam 11.00 WIB,” aku Joko Widodo yang lebih akrab disapa dengan sebutan Jokowi dari Balai Kota, Jakarta, pada Rabu (23/7/2014).

Tak sekedar dari Barrack Obama saja, Jokowi yang saat ini kembali menjabat Gubernur DKI Jakarta tersebut mengatakan bahwa ia juga dihubungi oleh sejumlah kepala negara yang lain, antara lain Tony Abbott, Perdana Menteri Australia serta Perdana Menteri Singapura. Mantan dari walikota Solo tersebut juga mengatakan bahwa tujuan dari sejumlah kepala negara dalam menghubunginya tersebut yaitu dalam rangka untuk menjalin hubungan yang baik antar sesama negara. “Kami menginginkan untuk memperkuat hubungan antara Indonesia dengan mereka. Hubungan serta kerjasama yang erat,” ujar Jokowi.

Selain itu, Joko Widodo juga mengaku telah dihubungi Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono. Usai sebelumnya diberitakan bahwa Presiden SBY masih belum berkomunikasi via telepon sehubungan dengan kemenangan dari Jokowi tersebut. “Tadi istri telepon, lalu Pak Presiden SBY juga sudah telepon, ada juga Pak Wapres Boediono yang sudah telepon,” terang Jokowi pada wawancara eksklusif bersama Metro TV pada kapal yang ditumpanginya ke Pelabuhan Sunda Kelapa, pada Rabu (23/7/2014).

Diberitakan sebelumnya bahwa Julian Aldrin Pasha, juru bicara Presiden mengungkapkan untuk saat ini masih belum waktunya untuk Kepala Negara dalam memberi ucapan selamat. Ia tak menjelaskan secara lebih lanjut terkait alasan dari SBY yang menunda ucapan selamat. “Kalau saya kira masih belum saat ini. Saya juga belum dapat pastikan kapan,” kata Julian dari Cikeas, Bogor, hari Selasa (22/7/2014).

Seperti yang diketahui bahwa KPU telah tetapkan pasangan Jokowi dan JK menjadi presiden serta wakil presiden yang terpilih. Lain pihak, duet Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menyatakan pihaknya menolak hasil KPU sebab menganggap komisi itu sudah bertindak tak adil serta tak transparan juga tak menjalankan beberapa rekomendasi dari Badan Pengawas Pemilu. Saat penandatanganan pada berita acara, saksi kubu Prabowo-Hatta pun juga tak hadir.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *