Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Nasional – Siswi SMP Menjual Keperawanan Temannya Rp 7 Juta

2 min read

Seorang siswi di salah satu SMP swasta yang ada di Medan telah diringkus oleh petugas kepolisian. Dia tertangkap tangan oleh petugas tengah menjual temannya sendiri yang masih perawan dengan harga Rp 7 juta. Siswi SMP yang telah diringkus tersebut berinisial AS (15). Dia tertangkap tangan menjual temannya sendiri, TP (15).

“Tindak pedana perdagangan orang ini telah berhasil kita bongkar dengan menggunakan metode undercover buy. Kita mencoba melakukan transaksi dengan pelaku dan diduga bahwa pelaku memang sudah sering melakukan penjualan anak di bawah umur,” ungkap Kombes Pol Heldi Assegaf selaku Kabid Humas Polda Sumut ketika dikonfirmasi di Medan pada Kamis 28/1/2016.

Penangkapan tersebut diawali dengan penyelidikan terhadap informasi yang telah diperoleh petugas Subdit IV / Renakta Direktorat Kriminal Umum Polda Sumut. Lantas mereka pun melakukan penyamaan serta mencoba melakukan kontak dengan AS pada hari Rabu sore 27/1/2016.

Di dalam komunikasi tersebut, tersangka AS telah menyatakan bahwa dirinya dapat menyedikan ABG yang masih berusia 15 tahun dan juga masih perawan. Pada awalnya dia meminta harga Rp 10 juta, namun setelah terjadi negosiasi, akhirnya disepakati dengan harga RP 7 juta. Pelaku pun meminta uang muka Rp 1 juta.

Akhirnya transaksi pun berlangsung pada kamar Hotel L yang ada di kawasan Jalan Jamin Ginting kota Medan. Ketika uang telah diserahkan, kemudian AS serta TP pun akhirnya diamankan oleh petugas.

Tersangka AS telah disangka melakukan Pasal 2, 10 serta 11 Undang-Undang nomor 21 Tahun 2007 terkait Pemberantasan Tingkat Pidana Perdagangan Orang. Sementara itu, TP dinyatakan hanya sebagai korban.

“Saat ini pelaku tengah kami periksa. Dari pemeriksaan tersebut, nantinya akan dapat disimpulkan apakah pelaku sudah lama menjalani pekerjaan sebagai mucikari. Dan untuk korban, saat ini masih akan divisum,” jelas Helfi.

Kasus perdagangan manusia ini cukuplah miris. Sebab melibatkan anak-anak yang masih di bawah umur yang seharusnya mereka itu fokus kepada kegiatan belajar mengajar, bukannya terlibat dalam dunia porstitusi seperti ini. Oleh karena itu, pengawan dari orang tua harus lebih ditingkatkan supaya hal seperti ini tidak terulang kembali.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *