Berita Nasional – Prabowo-Hatta Pastikan Gugatan Pemilu Pada MK
2 min read
Pasangan dari calon presiden serta wakil presiden, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, pada hari ini rencananya akan egera mendaftarkan gugatan terhadap hasil pemilihan umum yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pasangan tersebut mengajukan gugatan sebab meyakini adanya kecurangan pada proses Pilpres 2014 ini. Hari Kamis (24/7/2014) malam, duet Prabowo-Hatta sudah meninjau adanya alat bukti yang telah dikumpulkan para saksi mereka ketika gelar Pemilu pada 9 Juli lalu tersebut. Alat bukti itu saat ini ada pada Kantor DPP PKS dimana juga menjadi lokasi Pusat Tabulasi Nasional dari Prabowo-Hatta. “Telah disiapkan semuanya,” tegas Prabowo dari DPP PKS, di Jakarta Selatan, hari Kamis malam.
Sementara itu secara terpisah, Alamsyah Hanafiah, anggota dari tim hukum Prabowo-Hatta, mengatakan bahwa timnya sudah mempersiapkan hingga 10 truk berisi bukti yang segera dibawa menuju MK. Menurut katanya, salah satu dari bentuk kecurangan tersebut merupakan banyaknya pemilih yang tak terdaftar pada lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS), namun tetap bisa menggunakan hak suara bahkan tanpa membawa lembaran formulir A5.
Seperti yang dinyataka sebelumnya bahwa Prabowo menganggap jalannya proses pelaksanaan Pilpres 2014 oleh KPU tersebut bermasalah, tak demokratis, serta bertentangan pada UUD 1945. Maka dari itu, ia tegas menolak pelaksanaan pilpres serta menarik diri terhadap proses yang tengah berlangsung. “Prabowo-Hatta segera ajukan gugatan pada Mahkamah Konstitusi hari Jumat 25 Juli 2014 jam 17.00 WIB,” kata Kencana Suluh Hikmas, selaku staf Humas MK, Jakarta, hari Jumat (25/7/2014). Gugatan itu, katanya melanjutkan, merupakan bentuk perwakilan dari pemilih yang sudah memberikan suaranya pada Prabowo-Hatta tanggal 9 Juli yang lalu.
“Kedatangan dari Pak Prabowo serta Pak Hatta di MK untuk mewakili dari bangsa Indonesia yang sudah memberikan suaranya pada saat Pilpres 2014 demi tegaknya nilai demokrasi di atas landasan bersih, jujur, serta adil,” ujarnya. Sebelumnya pihak KPU sudah menetapkan bahwa pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla menjadi pemenang dari pemilihan umum presiden serta wakil presiden atas perolehan 70.997.833 suara (53,13 persen), sementara pada pasangan Prabowo-Hatta mendapat 62.576.444 suara (46,87 persen).
