Berita Internasional – Temuan Alternatif Hidup di Planet Selain Bumi

Jauh dari luar sistem tata surya kita, telah dilaporkan temuan sebuah planet yang telah hancur . sisa sisa puing dari planet tersebut diketahui kaya akan kandungan air dan juga oksigen yang merupakan komponen penting hunian manusia. Setidaknya itulah yang ditemui oleh tim ilmuwan gabungan dari University of Warwick dan University of Cambridge.

Mengutip dari kantor berita Xinhua padaSenin 14 Oktober 2013 kemarin, temuan puing yang kaya oksigen dan kadar air itu dideteksi oleh Teleskop Hubble dan Keck yang bertempat di Hawaii, Amerika Serikat. Dari visual yang ditangkap oleh teleskop, puing-puing berukuran kecil tersebut sedang mengelilingi sebuah bintang kerdil yang berkode GD61, dimana letaknya sekitar 170 tahun cahaya dari Bumi.

Tim ilmuwan meyakini bahwa puing-puing yang memiliki kandungan oksigen dan air sebanyak 26 persen tersebut berasal dari sebuah planet berukuran besar. Ini adalah untuk pertama kalinya sebuah batuan besar kaya oksigen dan air ditemukan dari luar tata surya kita.
“Temuan ini menjadi kunci dari pencarian umat manusia terhadap planet-planet yang layak huni yang ada di luar sistem tata surya. Boris Gansicke, seorang peneliti dari University of Warwick menyatakan “Batuan kaya oksigen dan air itu sangat menarik, karena ini baru pertama kalinya ditemukan”.

Gansicke juga menambahkan bahwa, planet yang menyisakan batu-batuan kaya oksigen dan air tersebut diperkirakan berdiameter sekitar 90 kilometer. Akan tetapi, masih ada kemungkinan lebih besar karena bintang kerdil GD61 sendiri yang mengorbit di planet tersebut diketahui juga memiliki ukuran yang sama besar.”Penemuan ini kembali meyakinkan ilmuwan ilmuwan bahwa keberadaan planet layak huni selain Bumi itu memang benar adanya dan masih masih menunggu untuk ditemukan di luar sistem Tata Surya,” ujar Jay Farihi, yang menjabat sebagai pemimpin penelitian dari Universitas Cambridge.

Sampai detik ini sudah ditemukan sekitar 12 batuan berskala besar yang berasal dari sisa-sisa eksoplanet yang berada di luar sistem tata surya. Dan memang barulah pada kali ini batuan yang ditemukan memiliki kandungan oksigen dan air. “Hasil dari penelitian pada kali ini menunjukkan bahwa ada kemungkinan besar harapan untuk menemukan planet yang layak huni di deretan eksoplanet” tambah Farihi.