Barita Nasional – Melamar Pembantu, Diterima Terus Gasak Benda Berharga Majikannya

Mujiatun alias Maesaroh bin (Alm) Sulaeman (57) terbilang sebagai pembantu yang nekat. Warga yang mengaku telah tinggal di Perum Griya Mukti RT 01 RW 03 Desa Kecepak, Kec Batang, Kab Batang, Jawa Tengah ini sudah mengambil harta benda yang merupakan milik juragannya.

Maesaroh sempat kabur dalam beberapa hari, namun akhirnya keberadaannya akhirnya mampu dilacak oleh tim dari Resmob Satreskrim dari Polres Pekalongan Kota. Maesaroh telah berhasil diringkus pada hari Sabtu malam 9/1/2016.

AKP Supadi selaku Kasat Reskrim dari Polres Pekalongan Kota pun menjelaskan bahwa modus operasi pelaku yaitu dengan berpura-pura melamar menjadi pembantu rumah tangga kepada keluarga korban.

“Sebelum menggasak harta benda yang menjadi milik juragannya. Pelaku itu bepura-pura dengan cara menjadi pembantu rumah tangga dari keluarga korban. Ketika pemilik rumah lengah, kemudian pelaku langsung kabur dengan membawa barang yang sudah menjadi incarannya,” ungkap Supadi ketika ditemui di Mapolres Pekalongan Kota pada Minggu 10/1/2016.

Supadi juga menambahkan, Maesaroh telah berhasil membawa kabur beberapa surat berharga dan perhiasan milik korban. Korban pun lantas melaporkan kejadian itu pada 22 Desember 2015 yang lalu. Korban bernama Ela Susana (41) yang merupakan warga dari Perum Binagriya di Jalan Asem Binatur Nomor 552 Medono, Pekalongan Barat.

“Akhirnya pelaku bisa kami tangkap setelah kabur dalam beberapa hari,” ungkap Supadi.

Dari tangan Maesaroh, penyidik telah menyita barang bukti berupa tiga buah BPKB, tiga bendel Sertifikat tanah, sebuah gelang emas bermodel keroncong, cicin emas bentuk spiral, sepasang giwang emas, gelang model ukir, kalung dan liontin mainan serta sebuah gelang mainan dengan model rantai.

“Kami pun berhasil mendapatkan beberapa barang barang bukti. Tetapi nantinya akan tetap kami knfrontasikan dengan korban. Namun masih ada beberapa barang lain yang belum ditemukan,” ungkapnya.

Pada saat ini, tersangka masih sedang menjalani proses pemeriksaan serta pengembangan lebih lanjut pada Polres Pekalongan Kota. Pelaku pun masih belum jelas tempat tinggalnya. Sebab pada saat ini, masih bukan tempat tinggal tetap yang dia tinggali. Polisi pun masih terus menyelidiki dari tujuan pelaku telah mengambil surat berharga dari milik korban.