Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

13 Jamaah Umroh Telah Dinyatakan Positif Virus COVID-19

2 min read

Fachuul Razi Menteri Agama telah mengungkapkan atas sebuah rincian tentang 13 jamaah umroh yang dinyatakan positif virus COVID-19. Fachrul juga telah mengakui jika kementriannya telah kecolongan atas semua itu.

Menag juga telah menjelaskan dengan 13 seorang jamaah umroh itu ialah sebuah bagian dari proses atas pemberangkatan umroh gelombang satu bersama gelombang dua. Semua ini juga telah dia katakana pada sebuah rapat pada Komisi VII Jakarta pada hari rabu yang lalu.

Menag juga telah mengatakan jika dengan otoritas dari Kerajaan Arab Saudi telah melakukan tes swab kepada seorang Jemaah umroh yang telah datang di Arab Saudi, dengan rinciannya ada 13 jumlah Jemaah yang positif akan Virus COVID-19 tersebut.

Dengan sebuah pemberangkatan Jemaah pada gelombang satu akan dilakukan pada tanggal 1 November 2020, dengan ada 8 jumlah Jemaah yang telah terpapar positif dari Virus COVID-19. Setelah itu pada gelombang kedua juga telah ditemukan 5 orang Jemaah yang juga telah positif akan Virus COVID-19. Akan tetapi pada pemberangkatan Jemaah pada gelombang ketiga tidak ada sama sekali seorang Jemaah yang telah terpapar akan virus COVID-19 tersebut.

Pada kelanjutannya dari hasil total ada 13 seorang Jemaah yang telah positif akan Virus COVID-19, dengan 3 orang Jemaah juga telah pulang ke Tanah Air. Sedangkan untuk 10 orang Jemaah lainnya itu masih dilakukan karantina di negara Arab Saudi tersebut.

13 Jamaah Umroh Telah Dinyatakan Positif Virus COVID-19 – Setelah itu Menag juga telah mengatakan atas sebuah hasil evaluasi dengan peritiwa tersebut. Yang pertama dia juga menegaskan jika para Jemaah juga tidak melakukan sebuah karantina mandiri pada saat sebelum berangkat umroh tersebut.

Para orang Jemaah berangkat umroh juga tanpa adanya sebuah karantina dahulu, akan tetapi para Jemaah langsung untuk berkumpul pada hari keberangkatan yang ada di Bandara Soekarno Hatta.

Menag sesudah itu juga telah mengatakan untuk para Jemaah diharuskan melakukan tes PCR SWAB dengan keadaan yang mepet dengan waktu keberangkatan umroh. Hasil swab ini juga akan keluar pada saat Jemaah mau berangkat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *