Warga Masyarakat Makasar Mengamuk Dikarenakan Mengejar Maling

Warga Masyarakat Makasar Mengamuk Dikarenakan Mengejar Maling – Sebuah video yang telah viral pada media social sejumlah warga yang ada di Makasar telah mengamuk dengan membawa golok dan juga melempar lempaar sebuah batu. Dan ternyata warga itu sedang mengejar maling yang diketahui namanya Mandra dengan usia 37 tahun yang telah ketahuan telah mencuri di salah satu  rumah warga yang ada di Makasar tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea Iptu Muhalis telah mengatakan jika warga yang berlarian tersebut dikarekan sedang mengejar seorang pencuri.

Sebuah peristiwa tersebut yang terjadi dikawasan Jalan Perintis Kemerdekaan, Tamalanarea dengan warga membawa golok dengan sebuah batu. Pada sebuah video tersebut telah terlihat jika warga juga telah memotong jalan raya demi untuk mengejar seorang maling yang tengah bersembunyi pada sebuah minimarket tersebut.

Pada saat warga berhasil untuk masuk ke sebuah minimarket tersebut, pelaku tersebut telah mengunci pintu dari minimarket tersebut dari dalam dikarenakan dia takut akan dihakimi oleh warga. Sangat beruntung sekali warga juga bisa menahan diri dikarenakan warga juga tidak mau merusak sebuah minimarket yang didalamnya ada maling yang sedang diburu tersebut. Warga juga sabar, soalnya pintu minimarket tersebut juga dari kaca.

Anggota kepolisian ternyata juga telah mengetahui sebuah peritiwa itu dan langsung bergegas untuk turun ke tempat kejadian lokasi sampai bisa mengevakuasi pelaku yang ada didalam sebuah minimarket tersebut. Pelaku Mandra juga telah mengakui atas sebuah perbuatannya yang telah mencuri di sebuah rumah warga yang sedang dalam keadaan tertidur dengan mengambil sebuah hp yang diketahui jenisnya Samsung Note 9 itu.

Akan tetapi korban tersebut tengah terbangun dan langsung mengejar maling tersebut sambil juga berteriak untuk meminta tolong.

Polisi juga mengatakan jika pelaku juga sempat panic dengan berlari menuju sepeda motornya dengan akan mencoba kabur, akan tetapi sebuah usahanya tersebut gagal dikarenakan sepeda motor dari pelaku tersebut telah di tendang oleh korban tersebut.

Anggota kepolisan juga tellah menyebut jika pelaku Mandra ternyata merupakan spesialis pencurian dirumah warga dan juga sebuah kos yang pada aksinya dilakukan di sekitaran daerah Tamalanrea.