Seorang Nenek Jatuh Pingsan Saat Ikut Demo di Depan Kantor BPN Bekasi
1 min readSeorang Nenek Jatuh Pingsan Saat Ikut Demo di Depan Kantor BPN Bekasi – Seorang nenek bernama Sukiyati (65) jatuh pingsan saat mengikuti aksi demo yang digelar di depan kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bekasi.
Kejadian itu terjadi pada Rabu (11/9/2019) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu Sukiyati ikut demo bersama massa terkait tuntutan penggusuran di Kampung Poncol Bulak, Jakasetia, Bekasi.
Sukiyati mengatakan usai melakukan orasi, ia langsung jatuh pingsan dan dibawa ke luar gedung BPN, kemudian dikasih minyak kayu putih serta teh anget.
Sukiyati menuturkan bahwa dirinya pingsan hanya 5 menit saja,
itu dikarenakan tekanan darahnya lagi rendah.
Sukiyati bersama sekitar 20 orang yang tergabung
dalam Forum Korban Penggusuran Bekasi (FKPB) menggelar aksi demo. Mereka
mengaku menjadi korban penggusuran di Kelurahan Pekayon dan Kelurahan
Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan, pada Oktober 2016 silam.
Sukiyati dan massa memberikan tuntutan kepada BPN untuk memblokir
sertifikat lahan yang digusur. Mereka meminta kepada pemerintah untuk mengganti
rumahnya yang terkena gusur.
Sukiyati mengatakan setelah kena gusur pada
tahun 2016 kami buat posko perjuangan. Pada 2 September dilakukan penggusuran
oleh Satpol PP, tentara, Karang Taruna, dan preman.
Penggusuran lahan untuk ruang terbuka hijau. Karena
rumahnya digusur, ia hidup luntang-lantung. Ia mengaku tinggal di emperan rumah tetangga, sudah sekitar 3 tahunan.
Demo di depan kantor BPN Bekasi berakhir sekitar
pukul 19.25 WIB. Aksi demo berakhir ricuh.