Pembalap Asal Jepang Haruki Noguchi Meninggal Setelah Kecelakaan di ARRC Mandalika
2 min read
Berita duka tiba dari dunia balap motor. rider asal Jepang Haruki Noguchi tutup usia di Rumah Sakit Umum Provinsi NTB, pada Rabu, 16 Agustus 2023. Haruki Noguchi diberitakan sempat kritis lantaran kecelakaan yang menimpanya ketika berkompetisi pada race 2 ARRC Mandalika kelas Asia Superbike 1000cc, pada Minggu, 13 Agustus 2023 kemarin.
“Tidak sempat operasi, lantaran memang bila kita saksikan Superbike serta MotoGP yang tak kalah garangnya, bila menyaksikan benturan di bagian kepala. maka dari itu yang mengakibatkan multiplier (banyak) trauma, cedera kepala berat. Jadi kepala ini sugesti dari kepala sampai ke bawah itu yang mengakibatkan dirinya tak terselamatkan, ” kata Lalu Herman Mahaputra selaku Dirut RSUP NTB.
Dokter Jack, nama sapaan dari Lalu Herman Mahaputra menjelaskan, tim kedokteran baik yang ada di lintasan Sirkuit Mandalika serta di RSUP NTB, telah berusaha maksimal buat memberi bantuan pada Haruki. akan tetapi, Haruki mengalami luka serius sampai nyawanya tak terselamatkan.
“Tim saya telah semaksimal mungkin berusaha. Sepuluh hari dari peristiwa, tim saya telah mengatakan pada keluarga langkah apa yang mesti dijalani serta pada ketika perawatan di rumah sakit serta keluarga telah ikhlas, ” ucapnya.
Ketika kecelakaan berlangsung, tim kedokteran langsung menyelamatkan korban di tikungan 10 seperti SOP. selanjutnya, tim kedokteran mengantar rider muda tersebut ke tempat medis buat menstabilkan keadaannya serta dibawa ke RSUP NTB. Pihak rumah sakit sudah menurunkan semua tim dokter spesialis, mulai anestesi sampai dokter spesialis bedah buat membantu korban.
“Semua dokter dilibatkan mulai spesialis, emergensi, selanjutnya terdapat dokter anestesi, dokter bedah saraf, bedah umum, serta selanjutnya dokter radiologi, dokter spesialis tengkorak seluruhnya kita libatkan, ” jelasnya.
Pihak keluarga dari Haruki Noguchi, telah ada di rumah sakit. Pihak rumah sakit pun sudah mengatakan kronologi peristiwa pada pihak keluarga. Pihak keluarga, ucap Lalu Herman sudah merelakan meninggalnya Haruki. Buat kepulangan jenazah, pihak rumah sakit masih menanti agen buat memlungkan jenazah ke negaranya di Jepang.
