Otomotif – Tips Berkendara Motor Yang Irit

Seperti yang ramai dibahas masyarakat baru-baru ini sehubungan dengan kenaikan BBM adalah bagaimana cara untuk menghemat konsumsi bahan bakar yang kian melambung harganya. Memang saat ini para produsen berlomba-lomba untuk membuat unit yang hemat BBM. Namun mau tak mau selain halnya memiliki motro yang irit, tentu cara berkendara juga perlu diperhatikan agar penghematan bisa lebih optimal. ”Yang paling utama ialah cara mengendarainya. Ya memang ini terdengar klise. Tetapi memang inilah kenyataannya. Meski sehebat apa pun dan seirit apapun sepeda motornya, tetap cara brkendara akan amat memengaruhi konsumsi BBM,” terang Jari Hermanyanto, selaku Mechanic pada Chief DMS Motor.

Teknik yang bernama eco-riding memang sudah kerap dibeberkan pada berbagai kesempatan, akan tetapi pada kenyataannya memang ini terasa sulit saat dilakukan lantaran situasi serta kondisi jalanan dan pengendara yang tak stabil tiap harinya. Jari pun menjelaskan bagaimana cara termudahnya yaitu;

1. Usahakan untuk selalu berakselerasi dengan cara yang lembut serta tidak perlu terburu-buru saat membuka gas.
2. Gunakanlah putaran mesin yang serendah mungkin pada transmisi manual, atau dengan kata lain segera memindah ke gigi yang lebih tinggi saat putaran mesin dirasa sudah cukup tinggi.
3. Usahakan untuk menjaga kecepatan tetap konstan untuk selama mungkin. Konstan dengan putaran rendah dapat mengurangi penggunaan rem usai berakselerasi. Dengan adanya hal ini, maka tak terlalu banyak energi terbuang.
4. untuk dijadikan tolok ukur, makin sedikit memakai rem, maka konsumsi bahan bakar akan semakin hemat pula, walaupun hal ini tak berlaku hingga 100 persen.

Meski begitu, cara berkendara seperti di atas menurut pendapat Jari tak akan bisa maksimal atau malah menyiksa bila tak didukung pula oleh kinerja mesin efisien. ”Sebut saja, sangat sulit untuk memakai putaran mesin rendah apabila torsi mesin pada putaran rendah terlalu lemah. Ataupun untuk motor yang memakai CVT (matic), tak mungkin bisa memakai putaran mesin rendah apabila perbandingan CVT tak mendukung,” terang Jari. Efisiensi ini bukanlah berarti mengurangi kemampuan dari mesin, justru dapat meningkatkannya. Bila kinerja mesin memang oke, maka eco-riding dapat dilakukan dengan cara mudah serta santai.