Livio Suppo Pesimistis Rossi Bisa Merebut Gelar Juara Dunia ke-10

Livio Suppo Pesimistis Rossi Bisa Merebut Gelar Juara Dunia ke-10 – Eks manajer Repsol Honda Livio Suppo menyimpan respek yang cukup besar terhadap Valentino Rossi. Meski demikia, The Doctor harus tetap realistis dengan peluang untuk meraih gelar juara dunia kembali.

Sepanjang kariernya di dunia balap motor, Valentino Rossi sudah sukses mengoleksi sembilan gelar juara dunia. Akan tetapi, pebalap berusia 41 tahun itu terakhir kali meraihnya pada tahun 2009 lalu, atau nyaris 11 tahun silam saat membela tim pabrikan Yamaha.

Sejak saat itu, pencapaian terbaik Valentino Rossi yakni hanya tiga kali finis di posisi runner-up pada tahun 2014-2016 yang kemudian mengalami penurunan dalam tiga musim terakhir. Walau pun bisa finis di peringkat ketiga pada tahun 2018, The Doctor bisa meraih kemenangan satu kalipun dan selisih lebih dari 100 poin dari sang juara bertahan, Marc Marquez.

Hingga akhirnya, Yamaha lebih memilih untuk mendepak Rossi pada akhir musim ini usai selama 14 tahun bekerja sama. Kini masa depan Rossi pun masih menjadi tanda tanya. Rider asal Italia itu dihadapkan pada dua opsi yakni terus balapan bersama tim satelit Petronas Yamaha SRT atau pensiun.

Suppo dan Rossi diketahui pernah memanas setelah insiden di MotoGP Sepang pada tahun 2015, yang melibatkan Marc Marquez. Melihat situasi sekarang, Suppo pesimistis Rossi bisa kembali merebut gelar juara dunia di masa depan.

Meski meragukan Rossi, Suppo tetap menaruh rasa hormat terhadap kemampuan dan karier Rossi. Suppo merasa kagum dengan Rossi sebab bisa tetap konsisten berada di level teratas sejak pertama kali debutnya pada tahun 1996.

Suppo mengungkapkan bahwa dirinya sudah mengenal Rossi sejak tahun 1996, pada saat kami menjalani debut di Kejuaraan Dunia. Dia juga memiliki respek yang besar untuk Rossi, meski meski media terutama pada 2015 lalu menyebut dirinya sebagai sosok anti-Rossi, siapa saja yang ada di posisinya tentu saja akan senang bisa bekerja sama dengan Rossi.

Suppo menambahkan jika Anda tidak bisa menghargai apa yang telah Valentino Rossi lakukan dan terus dilakukan hingga sekarang, itu artinya Anda gila.

Hingga kini, Valentino Rossi adalah pebalap lima besar dunia. Sebelumnya, Rossi masih ingin lebih dulu menunggu MotoGP 2020 kembali bergulir untuk menentukan masa depannya apakah akan gantung helm atau terus membalap.