Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Terkini Politik – SBY Berharap Penerusnya Dapat Lanjutkan Keberhasilannya

2 min read

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan beberapa kesuksesan yang beliau raih ketika menjabat sebagai presiden dalam hal perlindungan hutan di Indonesia. Salah satunya adalah penanaman pohon yang telah dilakukan oleh seluruh perangkat desa di SulTeng, Sulawesi Tengah yang setidaknya ada sekitar 600 hektar hutan terus bertambah setiap tahunnya.

Menurut Susilo Bambang Yudhoyono, keberhasilan tersebut tidak lepas dari penandatanganan perlindungan terhadap 63 juta hektar hutan dan juga lahan gambut yang ada di Indonesia 2011 lalu. Selain itu, penandatanganan tersebut jauh lebih besar jika dibandingkan dengan kebijakan yang telah dilakukan oleh Malaysia dan Singapura, aksi ini juga akan terus diperpanjang hingga tahun 2015 nanti.

“2011, saya telah menandatangani untuk perlindungan 63 juta hektar hutan dan juga lahan gambut yang ada di Indonesia. Hal ini masih jauh lebih besar dari Malaysia dan Singapura jika digabungkan. Ini akan terus diperpanjang hingga tahun 2015 nanti, saya berharap penerus saya nanti juga dapat melakukan hal serupa.”ungkap Presiden SBY ketika berpidato dalam acara Forest Asia Summit 2014 yang digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta, 5 Mei 2014.

Berkat kebijakan tersebut, SBY mengklaim dirinya telah berhasil mengurangi sekitar 215 ton Karbondioksida atau CO2 setiap tahunnya. Tidak hanya itu saja, SBY juga mengaku telah menggenjot penanaman sampai 4 Miliyar pohon setelah kebijakan tersebut disepakati.

“Dalam kurun waktu 4 tahun, kami telah berhasil menanam sekitar 4 Miliyar pohon. Jika Anda tidak merasa keberatan, saya akan mempersilahkan Anda untuk menghitung jumlahnya, tetapi jangan sampai Anda salah melakukan perhitungan, sehingga Anda tidak perlu mengulangnya dari awal lagi.”tutur SBY.

SBY juga menceritakan selama beberapa dekade para warga di Desa Lonca, Sulawesi Tengah secara turun temurun telah melakukan pembukaan hutan dan lahan dengan cara melakukan pembakaran. Akan tetapi, hal tersebut dapat dihentikan usai mendapatkan pengenalan serta kepelatihan dari komunitas untuk dapat menangani lahan gambut dan hutan.

“Saat ini para warga telah mengetahui bahaya dari teknik membakar dan menebang hutan. Selain akan melepaskan karbon ke atmosfer bumi, hal itu juga dapat merusak habitat hewan dan akan mengganggu ekosistem alam. Dengan teknik ini dapat menambah bahaya kelaparan pada masyarakat. Namun saat ini, para petani di Lonca telah dapat menanam pada tanah yang telah permanen.”ujar Presiden SBY.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *