Kabar Serie A – Mancini Lupakan Insidennya dengan Sarri
2 min read
Roberto Mancini, selaku pelatih Inter MIlah telah memastikan bahwa tak ada lagi permusuhan yang terjadi antara dirinya dengan Maurizio Sarri. Hal ini diungkapkan oleh Mancini menjelang duel penting Lazio menghadapi Napoli pada Sabtu 16/4/2016.
Inter Milan akan menjamu Napoli, kedua klub ini akan bertanding di Giuseppe Meazza. Pada pertandingan tersebut, akan mempertemukan Mancini dengan Sarri. Tentu saja masih banyak diingat oleh banyak orang, bahwa Mancini dari Sarri memang sempat bersitegang pada bulan Januari silam.
Cekcok yang telah terjadi antara kedua pelatih, pada saat laga perempat final Coppa Italia. Inter Milan mampu mempermalukan Napoli di depan pendukungnya sendiri, di San Paolo dengan skor akhir 2 – 0. Pada saat adu mulut tersebut, kemudian Mancini menuding bahwa koleganya tersebut telah berlaku rasis serta homophobia, kemudian Sarri pun melakukan permintaan maaf.
“Saya telah berjabat tangan dengan Sarri. Itu merupakan insiden yang sudah lewat,” ungkap Roberto Mancini sebagaimana telah dilansir dari Football Italia.
Pada saat ini Inter Milan tengah berada pada peringkat keempat di klasemen sementara Seria A Italia dengan perolehan 58 poin. Mereka telah terpaut 6 angka dari AS Roma yang berada di peringkat ketiga. Dengan musim yang masih menyisakan 6 laga, Nerazzurri meski mampu mereiah semua laga untuk bisa terus membuka kans mereka lolos ke Liga Champions pada musim depan.
Meskipun demikian, Inter Milan saat ini tampil dengan kurang meyakinkan. Setelah mampu menang 2 – 1 dari Bologna, Icardi dan kawan – kawan pun gagal meraih kemenangan pada dua laga berikutnya, yakni bermain imbang 1 – 1 kontra AS Roma serta kalah 1 – 2 ketika berhadapan dengan Torino. Bahkan Inter Milan juga nampak kesulitan kala berhadapan dengan tim papan bawah, Frosinone. Inter Milan mampu menang 1 – 0, itu pun dengan susah payah.
“Saat ini kamu memang harus bisa memikirkan 6 laga terakhir. Tim pun sudah mulai terbentuk, ada fondasi bagi masa depan,” imbuh Mancini.
“Namun saya, kami telah kehilangan sejumlah poin pada beberapa laga dan sekarang kami pun harus mengejarnya, sehingga kami memerlukan sedikit keberuntungan,” pungkas Mancini.
