Kabar Serie A – Higuain Memiliki Bayaran Paling Tinggi di Italia
2 min read
Gonzalo Higuain ternyata tidak hanya menjadi pemain termahal di dalam sejarah Serie A, namun penyerang Juventus tersebut juga telah menjadi pemain dengan bayaran paling tinggi di Italia.
Berdasarkan laporan yang telah dirilis dari Gazzetta dello Sport, penyerang tim nasional Argentina tersebut telah mendapatkan bayaran senilai 7,5 juta euro atau sekitar Rp 131 miliar setiap musimnya. Jumlah tersebut melampaui bayaran tertinggi di Serie A yang sebelumnya telah dipegang oleh pemain AS Roma, Daniele de Rossi. Sebelumnya De Rossi telah mendapatkan gaji sebesar 6,5 juta euro atau sekitar Rp 96 miliar setiap musimnya.
Gazzetta dello Sport juga telah melaporkan bahwasannya Juventus merupakan tim di Serie A yang melakukan pengeluaran terbesar dalam menggaji pemainnya, yakni sekitar 145 juta euro yang setara dengan Rp 2,13 triliun. Inter Milan menyusul di peringkat kedua dengan mengeluarkan dana sebesar 120 juta euro atau setara dengan Rp 1.77 triliun untuk menggaji pemainnya.
Diposisi ketiga ada AS Roma yang mengeluarkan dana senilai 92 juta euro sekitar RP 1.35 triliun dalam menggaji para pemainnya. Selanjutnya ada AC Milan serta Napoli yang masing – masing mengeluarkan dana sebesar 80 juta eruo sekitar Rp 1,18 triliun serta 75 juta euro atau Rp 1,1 triliun.
Sementara itu, Crotone yang merupakan klub promosi, telah menjadi tim dengan jumlah anggaran paling kecil dalam menggaji para pemainnya. Mereka pun hanya mengeluarkan dana sebesar 14 juta eruo yang setara dengan Rp 206 miliar di musim ini. Pemain dengan bayaran tertinggi di Croton ialah Lorenzo Crisetig. Dirinya telah digaji 400 ribu euro atau sekitar Rp 5.89 miliar dalam satu musim.
Meskipun sudah terbilang cukup tinggi, angka – angka tersebut masih belum termasuk dalam bonus – bonus yang mungkin terkait dnegan performa dari sang pemain. Sehingga demikian, sejumlah pemain pun masih mendapatkan bayaran yang lebih besar apabila performa yang ditunjukkan dapat memicu turunnya anggaran bonus yang telah disepakati sebelumnya.
Misalnya, gaji pokok dari skuat Juventus pada musim lalu mencapai 125 juta euro. Namun Juventus harus mengeluarkan dana senilai 220 juta euro untuk menggaji para pemainnya. Hal itu karena sebagian besar tambahannya datang bonus para pemain.
