Sat. Apr 15th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Nasional – Siswi SD Bekasi, Berniat Menolong Justru Telah Diperkosa

2 min read

Nasib malang tengah dialami oleh siswi kelas VI Sekolah Dasar Jatiasih, Kota Bekasi. Korban sebut saja Bunga. Bunga yang berniat untuk menolong, jutru telah menjadi korban pemerkosaan yang telah dilakukan oleh pria yang tidak dikenal.

Peristiwa nahas tersebut terjadi setelah Bunga pulang dari sekolahnya pada Senin 9/5/2016. Di tengah jalan, tiba-tiba Bunga dicegat oleh seorang pria dan memintanya untuk mengantarkan pria tersebut pada sebuah alamat. Tanpa merasa curiga sedikit pun, kemudian Bungan mengantarkan pria itu dengan menggunakan sepedanya.

“Karena merasa kasihan, kemudian orang tersebut diantarkan sembari membonceng anak saya dengan menggunakan sepeda yang biasa dipakainya pulang pergi sekolah,” ungkap orang tua Bunga, Ahmad 35 tahun, ketika ditemui oleh wartawan di rumahnya pada Selasa 10/5/2016.

Pada perjalanan itu, pelaku kemudian membawa korban menuju sebuah kebun kosong yang biasanya disebutkan oleh warga terdapat pohon beringin. Lantas, disitulah pelaku mulai melakukan perbutan bejatnya. Pelaku melampiaskan nafsunya kepada Bunga. Bunga tidak bisa berkutik, karena pelaku telah mengancamnya dengan menggunakan golok dan pisau cutter.

“Anak saya ketakutan, sebab telah diancam dengan menggunakan golok dan pisau cutter,” imbuh Ahmad.

Setelah puas memperkosa korban, kemudian pelaku menyuruh korban untuk segera pulang. Sementara itu, palaku kemudian pergi meninggalkan tempat kejadian. Korban yang sudah sampai rumah, akhirnya menceritakan kejadian yang baru dialaminya kepada Ahmad dan istrinya. Orang tua Bunga kaget bukan kepalang atas peristiwa yang telah dialami oleh anaknya. Mereka sama sekali tidak menyangka bahwa anaknya telah menjadi korban pemerkosaan.

Karena kejadian tersebut, Bunga mengalami trauma berat. Dirinya masih belum bisa untuk diajak bicara, dan juga belum bersedia berbicara kepada siapa pun.

“Perbuatan pelaku memang cukup biadab, sampai dengan saat ini korban masih trauma berat. Korban belum bisa untuk diajak bicara,” ungkap Syahroni, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Kota Bekasi pada Rabu 11/5/2016.

Karena trauma berat yang dialami oleh Bunga, KPAID berencana untuk bisa membawa Bunga menuju Rumah Aman milik dari Kementerian Sosial yang ada di Jakarta. Bunga diharapkan bisa lebih tenang ketika berada di Rumah Aman, terlebih lagi korban yang saat ini masih berusia 12 tahun tersebut, akan menjalani ujian nasional tingkat SD pekan depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *