Fri. Apr 14th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Nasional – Manajemen Lion Air Bawa Puluhan Pramugari ke DPR

2 min read

Kementerian Perhubungan memang telah memberikan sanksi pembekuan dari jasa ground hanling kepada manajemen Lion Air. Hal ini merupakan buntuk dari kesalahan maskapai tersebut yang telah menurunkan penumpang internasional pada terminal domestic.

Tidak terima telah mendapatkan sanksi, manajemen Lion Air pun akhirnya mengadu menuju Komisi V DPR. Nampak para karyawan dari Lion Air Grup dan juga puluhan pramugari cantik datang beramai-ramai menuju DPR untuk bisa memberikan penjelasan serta meluruskan dan juga menyampaikan aspirasi dari perusahaan.

Edward Sirait selaku Direktur Umum Lion Air mengaku sudah diperlakukan dengan tidak adil dalam konteks bisnis atas pemberian sanksi tersebut.

“Pada intinya kami hanya ingin diperlakukan dengan sama seperti halnya transportasi yang lainnya supaya semuanya bisa merasa adil serta tidak ada yang dianaktirikan,” ungkapnya pada wartawan yang ada di Senayan Jakarta pada Selasa 24/5/2016.

Pada deretan belakang dari jajaran direksi Lion Air, nampak puluhan pramugari juga didatangkan pada gedung DPR. Sontak, kehadiran para pramugari tersebut menjadi bahan candaan dari sejumlah anggota dewan.

“Waduh, harus kita perjuangkan nih. Upahnya pramugari-pramugari,” celoteh salah satu anggota dewan.

Pada saat rapat tengah berlangsung, para anggota dewan juga berkali-kali telah melemparkan candaannya untuk para pramugari dari Lion Air yang ada di gedung tersebut.

“Kasihan itu pramugari, sudah cantik-cantik kok masih mendapat gaji dibawah standar. Sama abang sini, gajinya besar. Mau tidak?,” bisik seorang anggota dewan.

Pada saat dimintai konfirmasi mengenai maksud kedatangannya ke gedung DPR, para pramugari cantik tersebut enggan menjawab. Mereka hanya mengungkapkan bahwa telah mendapatkan arahan langsung dari manajemen agar ikut menghadiri diskusi yang berlangsung di Senayan.

“Kita disuruh dari kantor. Sejauh ini saya tidak berani menjawab, tidak dibolehin maaf ya,” ujar salah seorang pramugari ketika ditanyai oleh wartawan.

Manajemen Lion Air memang tengah menjalani rapat dengar pendapat bersama Komisi V DPR RI. Rapat tersebut membahas terkait dengan adanya insiden lolosnya penumpang yang merupakan WNA dari Maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT 161 yang memiliki rute Singapura – Jakarta pada 10 Mei 2016 yang lalu di Bandara Soekarno Hatta.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *