Kabar Nasional – Karena Obersitas, Bintang Kelas pun Terpaksa Putus Sekolah

Aria Permana 10 tahun, yang merupakan anak dari pasangan Rokayah 37 tahun serta Ade Somantri 42 tahun telah memiliki berat bada yang tak lazim pada anak seusianya. Warga yang tinggal di Cipurwasari, Kec Tegalwaru, Karang, Jabar tersebut memiliki berat badan jauh diatas normalnya anak-anak.

Apabila pada umumnya anak seusia Aria memiliki berat badan rata-rata 39 kg, tetapi berat badan yang dimiliki Aria kini telah mencapai 140 kg. Dan hasilnya pun cukup membuat Aria kesulitan melakukan kegiatan bersama dengan teman sebayanya. Jangan untuk bisa bermain, dalam kesehariannya pun dia hanya berada di rumah sembari menonton televise. Bahkan terkadang pada posisi duduk, dirinya membutuhkan sandaran kalau tidak begitu, dia akan tiduran.

“Berat pak, terasa sesak ke dada,” ungkap Aria pada Jum’at 27/5/2016.

Rokayah selaku orang tua Aria juga mengungkapkan bahwa anaknya telah mengalami obesitas sejak usianya 8 tahun.

“Pada usia 8 tahun, waktu itu dia mulai berubah. Tubuhnya terus saja menggemuk. Makannya mah biasa saja, sama seperti anak-anak lainnya,” ungkap Rokayah.

Rokayah mengungkapkan lebih lanjut bahwa waktu melahirkan anaknya, Aria juga lahir dengan normal dengan berat badan 4 kg. Tetapi pada saat masih balita, justru Aria susah makan. Tidak hanya itu, Aria sempat mengalami kesulitan dalam buang air besar.

“Pada waktu itu, dia susah buang air besar. Kemudian saya dan suami membawa ke dokter. Lalu dari dokter pun hanya diberikan vitamin,” jelas Rokayah.

Karena obesitas yang telah dideritanya, Aria tidak bisa menikmati masa-masa kecilnya. Aria pun harus rela untuk meninggalkan bangku sekolah. Sebab Aria tidak kuasa untuk berjalan karena berat badannya yang memang terus bertambah. Aria pun akhirnya berhenti sekolah setelah dirinya naik ke kelas lll Sekolah Dasar.

“Jangankan untuk bisa berjalan ke sekolah, yang jaraknya ratusan meter, berjalan 10 meter aja susah,” imbuh Rokayah.

Keluarga sebenarnya telah mengupayakan beragam cara untuk bisa menurunkan berat badannya, termasuk juga dengan membawanya menuju rumah sakit. Namun tetap belum berhasil.

Ketika masih sekolah, sebenarnya Aria merupakan anak yang pintar. Dirinya pun mampu menjadi juara kelas. Tetapi apa daua, karena kondisi berat badan yang terus bertambah, maka Aria pun harus bisa merelakan segalanya, juga termasuk pendidikannya.