Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Nasional – Hubungan Tidak Direstui, Dua Sejoli Sepakat Bunuh Ayahnya

2 min read

Entah apa yang tealah merasuki pikiran dari F, remaja yang masih berusia 17 tahun yang berasal dari Gorontalo. Perempuan itu tega menghabisi sendiri ayah kandungnya, hanya gara-gara kisah cinta yang dijalaninya bersama kekasih, tidak mendapatkan restu dari orang tua. Kejadian tersebut terjadi pada Minggu 8/5/2016. F yang diketahui telah menjalin hubungan dengan kekasihnya Open Heda sudah selama 3 tahun. Meskipun demikian, hubungan kedua sejoli itu tidak mendapatkan restu dari ayahnya, Nasir Mahmud 60 tahun.

Masih belum diketahui, apa yang menjadi alasan dari Nasir sehingga menentang hubungan cinta yang telah dijalani oleh putrinya tersebut. Sudah terlanjur kecewa kepada ayahnya, kemudian F pun melakukan aksi kejam tersebut.

Pembunuhan tersebut telah mereka rencanakan dengan matang. Open dan F telah mengatur rencana tentang pembunuhan sadis tersebut, bahkan Open sendiri yang menjadi algojo pembunuhan itu, dengan cara menggorok leher dari Nasir.

“Pengakuan sementara, dikarenakan adanya rasa kecewa sebab sering ditegur saat pulang malam serta hubungan mereka tidak mendapat restu,” ungkap AKBP Agus Santoso selaku Kabid Humas Polda Gorontalo pada Senin 9/5/2016.

Agus juga menjelaskan bahwa pada Sabtu 7/5/2016, F telah menelepon pacaranya untuk memintanya datang ke rumah, di jalan H Agus Salim. “Kemudian tersangka 1, masuk dalam rumah serta bersembunyi di balik sofa. Kemudian tersangka F terus BBM Open agar bersembunyi sampai ada kode dari F,” imbuh Agus.

Karena mengaku bahwa dirinya tak sanggup untuk menikam leher ayahnya, maka F pun hanya menutupi bagian kepala Nasir, namun korban meronta untuk melawan.

“Lantas F mengambil bantal untuk menutupi kepala korban. Dan kemudian Open menikam korban dengan menggorok lehernya. Pisau bahkan sempat mengenai tangan F karea korban telah meronta,” ujar Agus.

Mendengar teriakan dari korban, kemudian bibi F terbangun dan menuju kamar untuk memasikan kondisi korban. Ketika berada di dalam kamar, justru kedua tersangka telah berpura-pura meninggal. Bibi F lantas meminta pertolongan pada warga setempat.

Tak lama berselang, pihak kepolisian dari Polres Gorontalo Kota tiba di lokasi dan mengamankan Open. Sementara itu, F segera dibawa menuju RS Bunda yang ada di Kota Gorontalo untuk mendapatkan perawat pada tangannya yang terkena pisau.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *