Kabar Nasional Hari Ini – Polwan Berjilbab Naik Moge
2 min read
Kapolri Jenderal Pol Sutarman sudah diberitakan telah memberikan izin kepada para polwan guna memakai jilbab. Hari Senin (25/11/2013) pagi sejumlah belasan polwan yang berjilbab melakukan semacam peragaan busana pada lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya. Setelah gelaran apel pagi pada pukul 07.00 WIB yang dipimpin langsung oleh Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Sudjarno, beberapa polwan dari sejumlah satuan yang mengenakan jilbab melakukan kegiatan peragaan busana.
Turut pula hadir dalam acara tersebut, Kapolda Metro Jaya, dan Wakapolda Metro Jaya, para pejabat utama dari Polda Metro Jaya, serta anggota dari Polda Metro Jaya serta sejumlah tamu undangan. Di tengah tengah lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya, serta meski ada di bawah sinar matahari pagi, para polwan yang telah bersolek semenjak pagi itu tetap bersemangat serta tetap tampil dengan cantik menunjukkan seragam mereka.
Satu demi satu polwan tersebut maju di hadapan Kapolda Metro serta tamu undangan, mereka berlenggang lenggok seperti pragawati. Acara ini juga diramaikan oleh peragaan baris berbaris. Salah satu polwan dari satuan Lalulintas Polda Metro Jaya, Briptu Putri, mengaku senang berkaitan izin Polwan berjilbab oleh Kapolri serta diterapkan di mana tempatnya bertugas di Polda Metro Jaya.
Briptu Putri bertugas menjadi BM (Brigadir motor) yang menaiki motor besar dan melakukan tugas pengawalan untuk tamu kenegaraan atau pejabat negara. “Tak ada yang sulit, meskipun sekarang berjilbab semuanya masih biasa saja. Dengan berjilbab saya juga tak merasa risih ataupun terganggu. Saya rasa pekerjaan juga tak terganggu,” terang Polwan yang berkulit putih itu.
Meskipun berjilbab dan wajib berhelm saat di lapangan, ia tak keberatan atau terganggu. “Insya allah, jilbab ini tidak akan mengganggu tugas saya,” ujarnya. Brigadir Putri juga menjelaskan bahwa berjilbab itu atas kemauannya sendiri, ia juga merasa dirinya lebih nyaman saat menggunakan jilbab.
Menurutnya pendapatnya, sebagai muslim yang juga seorang polwan dan berjilbab, semua pekerjaan akan tetap dilaksanakan tanpa ada batasan atau pengurangandari porsi tugas. “Saya ikhlas melaksanakannya, sudah kewajiban bahwa muslimah itu pakai kerudung,” pungkasnya.
