Kabar Kesehatan – Segala Sesuatu Mengenai Lipoma Bagian 1

Lipoma adalah benjolan di bawah kulit yang terjadi karena pertumbuhan berlebih sel-sel lemak. Dokter menganggap lipoma sebagai tumor jinak, yang berarti bahwa mereka adalah pertumbuhan non-kanker.

Namun, orang mungkin ingin menghapus lipoma yang menyebabkan rasa sakit, komplikasi, atau gejala lainnya. Beberapa orang juga memiliki kekhawatiran tentang penampilan kosmetik lipoma.

Lipoma dapat terjadi di mana saja di tubuh di mana sel-sel lemak hadir, tetapi mereka cenderung muncul di bahu, dada, batang, leher, paha, dan ketiak. Dalam kasus yang kurang umum, mereka juga dapat terbentuk di organ internal, tulang, atau otot.

Lipoma terasa lembut dan bisa bergerak sedikit di bawah kulit ketika orang menekannya. Mereka biasanya tumbuh perlahan selama beberapa bulan atau tahun dan biasanya mencapai ukuran sekitar 2-3 sentimeter (cm) . Kadang-kadang, orang memiliki lipoma raksasa , yang bisa tumbuh hingga lebih dari 10 cm.

Dalam artikel ini, kami melihat penyebab, gejala, dan implikasi kesehatan dari sebuah lipoma. Kami juga mencakup faktor risiko, diagnosis, dan penghapusan.

Penyebab

Dokter tidak sepenuhnya memahami apa yang menyebabkan lipoma.

Beberapa orang mewarisi gen yang rusak dari orang tua mereka yang dapat menyebabkan satu atau lebih lipoma. Ini jarang terjadi dan dikenal sebagai beberapa lipomatosis familial.

Lipoma dapat terjadi lebih sering pada orang dengan kondisi medis tertentu, seperti:

• Sindrom Gardner
• Sindrom Cowden
• Penyakit Madelung
• adiposis dolorosa

Para peneliti juga menyarankan bahwa beberapa lipoma dapat dihasilkan dari cedera yang melibatkan dampak besar pada area tersebut.

Gejala

Seseorang dengan lipoma biasanya akan merasakan benjolan lunak berbentuk oval di bawah kulit. Lipoma biasanya tidak menimbulkan rasa sakit kecuali mereka mempengaruhi sendi, organ, saraf, atau pembuluh darah. Dalam kebanyakan kasus, mereka tidak menimbulkan gejala lain.

Seseorang dengan lipoma yang terjadi lebih dalam di bawah kulit mungkin tidak dapat melihat atau merasakannya. Namun, lipoma dalam dapat memberi tekanan pada organ internal atau saraf dan menyebabkan gejala yang terkait. Sebagai contoh, seseorang dengan lipoma pada atau dekat usus dapat mengalami mual, muntah, dan sembelit .

Implikasi kesehatan

Lipoma adalah massa jinak sel-sel lemak. Namun, para ahli tidak setuju tentang apakah lipoma memiliki potensi untuk menjadi kanker. Sel lemak sel kanker dikenal sebagai liposarcoma.

Berdasarkan penelitian , banyak ahli menyimpulkan bahwa liposarcomas tidak berkembang dari lipoma tetapi sebenarnya merupakan jenis tumor yang berbeda . Mereka percaya bahwa dokter kadang-kadang kesalahan liposarcomas untuk lipoma.

Sebaliknya, para ahli lain berpikir bahwa lipoma mungkin mengandung sel kanker dan pra-kanker, tetapi itu sangat jarang untuk lipoma menjadi kanker.

Faktor risiko

Cukup umum bagi seseorang untuk mengembangkan lipoma. Para ahli memperkirakan bahwa sekitar 1 persenorang memiliki lipoma.

Orang yang memiliki keluarga relatif dengan satu atau lebih lipoma memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan kondisi ini. Lipoma juga lebih mungkin terjadi pada orang yang berusia antara 40 dan 60 tahun .

Faktor risiko lain untuk mengembangkan lipoma mungkin termasuk:

• kegemukan
• kolesterol tinggi
• diabetes
• penyakit hati
• intoleransi glukosa

Bersambung ke bagian dua …