Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Internasional – Rusia dan China Harus Mengambil Tindakan Atas Peluncuran Rudal

2 min read

Jepang telah memperingatkan Korea Utara bahwa pihaknya tidak memiliki masa depan yang cerah. Dan menyerukan sebuah pertemuan darurat dewan keamanan PBB setelah Pyongyang meluncurkan sebuah rudal balistik di wilayah Jepang untuk kedua kalinya dalam dua minggu.

Rudal tersebut, yang diperkirakan merupakan rudal jarak menengah, terbang lebih jauh dari pada rudal yang pernah diuji oleh rezim tersebut, yang memicu sirene darurat dan peringatan teks beberapa menit sebelum melewati pulau Hokkaido utara Jepang pada hari Jumat (15/9).

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Rex Tillerson meminta masyarakat internasional untuk mengambil tindakan baru melawan Korea Utara, memilih Rusia dan China sebagai negara yang paling tepat untuk menerapkan tekanan terhadap rezim tersebut, hampir seminggu setelah mereka menguji apa yang sat ini diyakini sebagai bom hidrogen yang kuat.

Sebagai pemasok utama minyak ke rezim tersebut, Rusia dan China harus menunjukkan intoleransi mereka terhadap peluncuran rudal yang dianggap sembrono tersebut dengan melakukan tindakan langsung mereka sendiri,” kata Tillerson dalam sebuah pernyataan.

Peluncuran tersebut merupakan pertanda nyata pembangkangan dalam beberapa hari setelah dewan keamanan PBB menytujui babak baru sanksi terhadap rezim tersebut. Data penerbangan menunjukkan rudal tersebut melaju lebih tinggi dan lebih jauh daripada yang terlibat dalam penerbangan uji coba rudal yang melewati wilayah udara Jepang pada tanggal 29 Agustus, yang mengindikasikan bahwa rezim tersebut terus melakukan kemajuan dalam program rudal dan senjata nuklirnya.

Dewan keamanan PBB diadwalkan bertemu di New York pada pukul 15.00 waktu setempat pada hari Jumat (15/9) untuk membahas peluncuran tersebut.

Shinzo Abe, perdana menteri Jepang, menyebut peluncuran tersebut sama sekali sesuatu yang tidak dapat diterima. Dia mengatakan resolusi PBB baru-baru ini melarang ekspor tekstil Korea Utara dan membatasi pasokan minyak ke negara tersebut menunjukkan kemauan kuat internasional untuk solusi damai. Tapi meskipun demikian, Korea Utara kembali melakukan tindakan keterlaluan tersebut.

“Saat ini adalah saat masyarakat internasional diharuskan untuk bersatu melawan tindakan provokatif Korea Utara, yang mengancam perdamaian dunia,” kata Abe kepada wartawan beberapa lama setelah tiba di Tokyo dari sebuah perjalanan ke India. “Kami harus membuat Korea Utara mengerti bahwa jika hal ini terus berlanjut, dia tidak akan memiliki masa depan yang cerah.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *