Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Internasional – Pasukan Irak Serang Kota Tal Afar yang Dikuasai Oleh ISIS

2 min read

Pasukan Irak telah memasuki bagian luar dari daerah terakhir yang dikuasai oleh Negara Islam di negara tersebut, di kota Tal Afar, yang berada di bagian barat laut. Operasi tersebut terjadi lebih dari sebulan setelah Mosul berhasil dikuasai kembali dari kelompok teror tersebut, mengakhiri pemerintahan selama tiga tahun atas kota terbesar kedua di Irak dan membatasi ekstrimis  ke wilayah-wilayah di negara tersebut yang terus menyusut, yang membentang ke perbetasan Suriah.

Sampai 1.500 anggota ISIS diyakini tetap berada di Tal Afar, yang telah dikepung oleh pasukan Irak dan Kurdi sepanjang tahun lalu. Pangkat ekstrimis diperkirakan mengandung sejumlah besar pejuang asing, beberapa di antaranya telah melarikan diri dari pertarungan untuk Mosul. Yang lainnya diperkirakan telah menghabiskan banyak waktu untuk mencari serangan yang diharapkan.

Didukung oleh kemenangan baru-baru ini, perdana menteri Irak yang mengenakan pakaian berwarna hitam, Haider al-Abadi, pada hari Minggu (20/8), melontarkan ultimatum kepada ISIS untuk menyerahkan diri atau mati. Pertarungan yang sengit dan didorong oleh ideologis, banyak ekstrimis tampaknya tidak memilih yang pertama, setelah melancarkan laporan eksekusi terhadap pejuang ISIS yang telah kalah di Mosul.

Menjelang sore, Letnan Jenderal Abdul-Amir Rasheed Yar Allah, yang memimpin operasi tersebut, yang memimpin operasin tersebut, mengatakan bahwa pasukannya telah merebut kembali serangkaian desa di timur, barat daya dan barat laut dari kota tersebut.

Koalisi pimpinan Amerika Serikat memberikan dukungan udara dan dukungan lainnya kepada pasukan untuk memuji apa yang dikatakan sebagai kekuatan yagn tangguh, dan semakin profesional. Koalisi tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pasukan Irak dipersiapkan dengan baik untuk memberikan kekalahan yang lain kepada ISIS di Tal Afar.

PBB melaporkan bahwa lebih dari 30.000 orang telah meninggalkan Tal Afar pada awal hari Sabtu (19/8). Dan diperkirakan masih 100.000 orang yang masih berada di kota tersebut sebelum operasi dimulai.

Kondisi di dalam kota sangat keras,” kata koordinator kemanusiaan PBB di Irak, Lisa Grande, yang mengatakan bahwa: “Ketersediaan makanan dan air mulai habis, dan orang-orang di sana tidak memiliki kemampuan untuk bertahan hidup.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *