Kabar Internasional – Mantan Pemimpin Hong Kong Dipenjara Atas Kasus Korupsi

Mantan pemimin Hong Kong, Donald Tsang telah mendapatkan vonis hukuman 20  bulan penjara karena kesalahannya di kantor publik. Yang membuatnya secara resmi menjadi pejabat senior kota yang dipenjarakan dalam kaputusan aturan hukum yang merupakan kebanggan wilayah tersebut.

Hukuman yang diputuskan pada hari Rabu (22/2) telah memalukan mengakhiri karir yang panjang dari Tsang sebelum dan sesudah tahun 1997 yang menyerahkan kontrol secara penuh kepada China, layanan yang telah memberinya gelar kebangsawanan oleh penguasa kolonial Inggris tersebut.

“Tidak pernah dalam karir peradilan saya telah melihat seorang pria yang jatuh dari ketinggian seperti itu,” kata Hakim Pengadilan Tinggi, Andrew Chan dalam memberikan pernyataan dirinya.

Tsang yang telah berusia 72 tahun tersebut mengenakan dasi kupu-kupu yang menjadi ciri khasnya, tengah dikawal dengan kondisi tangan terborgol menuju ke pengadilan dari rumah sakit tempat dirinya tinggal sejak hari Senin (20/2) malam waktu setempat setelah mengalami kesulitan untuk bernafas dan rasa nyeri pada bagian dada.

Pria yang beragama Katolik yang taat tersebut muncuk dengan raut wajah yang tabah, sesekali menutup mata ketika hakim mulai berbicara.

Banyak dari tokoh-tokoh petinggi Hong Kong, termasuk mantan pejabat dan beberapa tokoh oposisi demokrat terkemuka, telah menulis surat yang berisikan bahwa Tsang adalah seorang yang berkarakter baik dan seorang pelayan publik yang sudah menjalankan layanannya cukup lama.

Chan mengatakan bahwa pelanggaran yang membawa petinggi seperti Tsang adalah pelanggaran yang serius dan merupakan orang yang berintegritas tinggi yang melanggar kepercayaan publik. Dia telah mengurangi masa hukuman selama 10 bulan, dan mengatakan bahwa sudah tak terbantahkan lagi bahwa Tsang telah mendedikasikan dirinya untuk pelayanan publik selama 40 tahun.

Hong Kong sendiri kembali kepada China di bawah perjanjian satu negara, dua sistem. Yang menjamin kebebasan, termasuk sistem hukum yang terpisah. Sebuah penjara yang dibangun Inggris menuntut rutinitas yang ketas, termasuk tugas-tugas pekerjaan yang ringan dan menawarkan tidak ada perlakuan yang khusus terhadapa narapidana kaya atau yang kuat.

Pelanggaran yang dilakukan oleh Tsang sendiri terjadi diakhir masa jabatannya, yang terjadi ketika dirinya sebelum pensiun pada tahun 2012. Tsang sendiri telah dibebaskan salah satu dari dua tuduhan yang ditujukan padanya.