Thu. Apr 13th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Internasional – Industri Cokelat Sebabkan Kerusakan Hutan Hujan di Pantai Gading

2 min read

Industri cokelat dunia mendorong deforestasi pada skala yang menghancurkan di Afrika Barat. Pedagang kakao yang menjualnya ke Mars, Nestle, Mondelez dan merek besar lainnya yang membeil buah kakao yang ditanam secara ilegal di dalam kawasan hutan lindung di Pantai Gading, di mana cakupan hutan hujan telah berkurang lebih dari 80% sejak tahun 1960.

Produk ilegal dicampur dengan biji kakao bersih dalam rantai pasokan, yang berarti bahwa cokelat batangan Mars, cokelat Ferrero Rocher dan cokelat Milka semuanya bisa terkontaminasi dengan cokelat ilegal, sebanyak 40% kakao dunia berasal dari Pantai Gading.

The Guardian melakukan perjalanan melintasi Pantai gading dan mendokunmentasikan hutan hujan yang dibuka untuk perkebunan kakao, desa dan petani yang diduga memiliki lahan di taman nasional yang dilindungi. Petugas penegak hukum mengambul suap untuk menutup mata terhadap pelanggaran dan perantara perdagangan yang memasok merek-merek besar yang acuh tak acuh terhadap asal dari biji cacao.

Ketika didekati untuk memberikan komentar, Mars, Mondelez dan Nestle dan pedagan Cargill dan Barry Callebaut tidak menolak tuduhan spesifik bahwa penggundulan hutan liar kakao telah memasuki rantai saukan mereka. Semua mengatakan bahwa mereka bekerja keras untuk memberantas komoditas dari produk mereka.

Hingga 70% kakao dunia diproduksi oleh 2 juta petani yang membentang dari Sierra Leone ke Kamerun, namun Pantai Gading dan Ghana memiliki lahan yang lebih luas, penghasil terbesar kedua di dunia. Mereka juga merupakan korban terbesar dari deforestasi. Pantai Gading kehilangan hutannya pada tingkat yang lebih cepat daripada negara Afrika lainnya, kurang dari 4% negara ditutup oleh hutan hujan, yang sebelumnya sempat mencapai seperempatnya.

Permintaan dari cokelat yang menggelembung mengartikan bahwa jika tidak ada yang dilakukan, pada tahun 2030 mendatang diperkirakan tidak ada hutan yang tersisa, hal ini diutarakan oleh kelompok lingkungan Mighty Earth yang pada hari ini menerbitkan penyelidikan tentang penggundulan hutan yang disebabkan oleh industri cokelat.

Yang paling ironis adalah bahwa penduduk setempat berada dalam kondisi kemiskinan yang parah sehingga mereka tidak pernah bisa makan cokelat produksi dari Mars.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *