Kabar Internasional – AS Akan Bertindak Sendiri Terhadap Korut Jika China Gagal Membantu
2 min read
Donald Trump telah mengeluarkan ultimatum terhadap China bahwa jika gagal untuk menekan Korea Utara untuk menghentikan program nuklirnya. Maka Amerika Serikat siap unutk mengambil tindakan terhadap Pyongyang sendiri.
“Jika China tidak bisa memecah permasalahan di Korea Utara, kami yang akan melakukannya,” kata Presiden Amerika Serikat tersebut dalam sebuah wawancara dengan Financial Times yang diterbitkan pada hari Minggu (2/4).
Ketika ditanya tentang bagaimana dirinya akan mengatasi Korea Selatan, Trump mengatakan: “Saya tidak akan memberitahu anda. Anda tahu, saya bukan Amerika Serikat pada masa lalu di mana kami memberitahun anda di mana kami akan menyerang timur tengah.”
Trump sendiri akan menjadi tuan rumah bagi Presiden China, Xi Jinping, pada hari Kamis (6/4) dan Jumat (7/4) di Mar-a-Lago resort di Florida, di mana kedua pemimpin tersebut diperkirakan akan membahas permasalahan Korea Utara, ambisi China di Laut China Selatan dan membahas perdagangan.
Trump mengatakan bahwa dirinya sangat menghormati China dan Xi Jinping, dengan mengatakan: “Saya tidak akan terkejut sama sekali jika anda melakukan sesuatu yang sangat dramatis dan baik bagi kedua negara dan saya juga berharap seperti itu.”
Tentang Korea Utara dia mengatakan: :”China memiliki pengaruh yang besar atas Korea Utara. Dan China akan baik memutuskan untuk membantu kami terhadap permasalahan Korea Utara, atau mereka tidak akan membantu sama sekali. Dan jika mereka melakukan hal itu, ini akan sangat baik untuk China, dan jika mereka tidak melakukannya, itu menjadi suatu hal yang tidak baik bagi siapapun.”
Di dalam wawancara yang sama, Trump juga telah memuji respon dari Uni Eropa terhadap Brexit, yang mengklaim bahwa keluarnya Inggris dari Uni Eropa akan menjadi sesuatu yang baik bagi kedua belah pihak.
Dibandingakan dengan komentar sebelumnya di mana dirinya membanggakan perihal prediksi dari Brexit, di memilih dengan menggunakan intonasi yang lebih lunak tentang masa depan Uni Eropa, dan mengklaim bahwa 27 anggota lainnya telah bertindak secara bersama-sama, dan hal itu menunjukkan kemungkinan bahwa negara-negara lainnya akan mengikuti langkah yang diambil oleh Inggris.
