Kabar Internasional – 10% Hasil Pemilihan Presiden Akan Dihitung Ulang

Para pejabat pemilihan umum Ekudaro akan melakukan hitung ulang untuk hampir 1,3 juta suara dalam pemilihan presiden di wilayah Andean. Meskipun pemimpin oposisi, Guilermo Lasso pada hari Jumat (14/4) kemarin menepis gerakan tersebut sebagai lelucon yang akan melakukan apa pun untuk memadampak tuduhan penipuan.

Dewan Pemilihan Nasional mengumumkan pada hari Kamis (13/4) akan melakukan penghitungan secara ulang atas semua surat suara yang diperebutkan oleh kedua pihak, yang berjumlah sekitar 10% dari total suara.

Hasil resmi dari pemilihan tanggal 2 April tersebut menunjukkan bahwa mantan bankir konservatif, Lasso telah kehilangan kirang dari tiga poin persentase untuk menjadi penerus dari Preside Rafael Correa yang dipiluh secara langsung, Lenin Moreno. Pengamat Internasional termasuk Organisasi Negara Amerika (OAS) telah mengatakan bahwa mereka tidak menemukan penyimpangan, meskipun Lasso mengklaim kampanyenya menemukan banyak inkonsistensi dan telah menolak untuk menerima hasil resmi.

Presiden Dewan, Juan Pablo Pozo mengatakan ulasan yang tidak menunjukkan bukti penipuan, namun ia mengatakan bahwa dia setuju utuk melakukan penghitungan ulang demi ketenangan negara.

Pemilihan umum Ekuador juga diawasi secara ketat di Amerika Latin sebagai indikator bahwa wilayah tersebut akan terus bergeser ke kenan setelah kemenangan konservatif baru baru ini di negara-negara lainya termasuk Peru dan Argentina.

Para analis juga melihat pemilihan umum tersebut sebagai ujian warisa revolusi warga negara Correa. Moreno bersumpah untuk melanjutkan platform presiden untuk mempromosikan manfaat sosial seperti perluasan akses pendidikan dan kesehatan, sementara Lasso mengedepankan agenda pro-bisnis yang katanya akan mengangkat perjuangan perekonomian Ekuador dan menghasilkan lapangan kerja baru.

“Kami tidak akan berpartisipasi dalam acara Correaista ini yang mencoba untuk menipu para pemilih. Karena kami harus jelas, satu-satunya cara untuk mengetahui kebenaran dan membuat proses yang transparan adalah melakukan penghitungan ulang secara menyeluruh,” kata Lasso pada hari Jumat (14/4) dalam menanggapi keputusan dewan.

Melalui Twitternya, Correa mengatakan dewan pemilu telah mengambil langkah-langkah yang luar biasa untuk menyelesaikan pertunjukkan dari Lasso sekaligus, untuk pemilihan bankir yang tidak bisa dibeli. Penghitungan ulang itu sendiri akan digelar pada hari Selasa (18/4) di ibukota negara di Quito.