Kabar Bola Inggris – Sam Allardyce Panggil Pemain Crystal Palace Setelah Kunjungan Chairman
2 min read
Chairman dari Crystal Palace, Steve Parish telah mengunjungi ruang ganti tuan rumah di Selhurst Park untuk berbicara mengenai performa pemain. Pemilik klub tersebut turun tangan setelah timnya mengalami kekalahan di kandang mereka sendiri ketika menjamu Sunderland, dengan Sam Allardyce yang menginstruksikan kepada skuadnya untuk datang ke tempat latihan pada pukul 07:00 pagi di hari Minggu (5/2) untuk mengasut pemain demi meningkatkan performa mereka.
Parish masuk ke ruang ganti tim asuhan Sam Allardyce setelah kekalahan telak 4-0 yang mereka dapatkan, yang merupakan kekalahan kesembilan mereka di kandang musim ini. Ia datang untuk memberikan kesan terhadap tim atas rasa frustasi yang dialami oleh para pendukung mereka.
Para pendukung di Selhurst Park meneriakkan cemoohan yang berbunyi “ Kau tidak cocok mengenakan seragam itu” setelah Palace kemasukan tiga gol dalam tiga menit sebelum turun minum melawan klub papan bahwa di Liga Premier, dengan salah satu pendukung yang marah memasuki lapangan untuk menyerang pemain bek tengah, Damien Delaney ketika semua pemain menuju ruang ganti setelah peluti akhir babak pertama dibunyikan. Pendukung tersebut akhirnya ditahan oleh penjaga keamanan stadion.
Meskipun hirarki dari Palace yang tak pernah menyetujui pendukung untuk masuk ke dalam lapangan, namun hal tersebut memunculkan empati dari pemilik klub yang khawatir bahwa kejadian tersebut akan muncul kembali.
Klub asal London selatan tersebut hanya mampu menang sebanyak dua kali di Selhurst Park musim ini dan menang sebanyak empat kali sejak bulan Desember tahun 2015 dan hanya 22 kali dalam 69 pertandingan sejak Palace promosi ke kasta tertinggi pada tahun 2013 silam. Crystal Palace saat ini mengalami kemerosotan dan berada di peringkat ke 19 di klasemen sementara Liga Premier Inggris.
Sam Allardyce sendiri hanya mampu mencatatkan satu kali kemenanan dalam tujuh pertandingan sejak pengangkatan dirinya sebelum natal tahun lalu. Palace yang merupakan klub Liga Premier yang paling banyak mengeluarkan uang pada bulan lalu tersebut karena harus berekasi terhadap hasil buruk di paruh pertama musim ini hingga berakibat diberhentikannya Alan Pardew.
