Jakarta Terkini – Lokasi Sampah Alternatif di Jakarta
2 min read
Geger lokasi pembuangan sampah dari DKI Jakarta menuju Bantargebang, Bekasi, ternyata tak berkesudahan. Dalam beberapa hari belakangan ini, sejumlah titik di ibu kota terjadi penumpukan sampah. Maka dari itu, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pun merencanakan ada 5 lokasi alternatif yang bakal dijadikan tempat pembuangan sampah-sampah itu, mayoritas berada di wilayah Jakarta Utara hingga Jakarta Barat.
Usai menjalani proses pemikiran yang terbilang cukup lama, Ahok kemudian memutuskan tumpukan sampah yang tidak boleh dibuang di Bantargebang tersebut akan diolah dengan mesin Incenerator (mesin pembakar sampah). Ia berkeinginan untuk membangun mesin itu pada 5 titik diantaranya di Sunter, Cakung, Semanan, Marunda serta Cengkareng. “Maka dari itu tak ada lagi ketergantungan pada pihak swasta semacam PT Godang Tua Jaya,” terang Ahok dari Balai Kota, Jakarta Pusat, hari Kamis (5/11) kemarin.
Ahok mengatakan bahwa pengelolaan sampah menggunakan incenerator dapat menghemat biaya operasional dimana selama ini memerlukan anggaran yang terbilang terlalu besar. “Ke depannya harus bagaimana? Kita bangun incenerator. Kami pun juga gak mau membuang ke Bogor ataupun ke Bekasi juga, rugi. Jika kita membuangnya terlalu jauh, itu transport yang rugi,” bebernya. “Maka kita pingin ada 4 lokasi yang di Jakarta itu ada Sunter, Semanan, sama di daerah Cakung sama Marunda. Kita pinginnya di Cengkareng juga,” pungkas Ahok.
Di lain hal, sosok yang juga mantan Bupati Belitung Timur tersebut juga menilai selama ini lokasi pasar lokasi penumpukan sampah pada wilayah Jakarta. Ia pun berharap bisa membangun instalasi incenerator pada pusat perdagangan rakyat tersebut. Demi mewujudkan pembangunan incenerator itu, Ahok meminta kepada sejumlah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan dibantu oleh PD Pasar Jaya.”Yang ada di pasar, saya minta Pasar Jaya yang kelola,” katanya.
Sebelumnya, Ahok sempat mewacanakan agar sampah DKI dibuang ke Monumen Nasional (Monas). “Tak apa. Nanti mau kita taruh di Monas,” ujar Ahok setelah mendengar ada kabar truk sampah asal Jakarta yang sering melintasi Cileungsi ke Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Selasa (3/11) mengalami pencegatan.
