Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Internasional – Trump Akan Menjadi Sekutu Alami Perangi ISIS

2 min read

Bashar al-Assad mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa Donald Trump akan menjadi sekutu alami bagi negaranya. Hal ini dia katakan jika Presiden Amerika Serikat yang terpilih tersebut memenuhi janjinya untuk memerangi terorisme.

Dalam reaksi pertama untuk kemenangan pemilu Trump pada pekan lalu, Presiden Suriah tersebut memberikan nota kehati-hatian dan mengatakan bahwa dirinya tidak yakin Trump akan mampu menepati janji dan bergerak untuk melakukan perlawanan perang terhadap kelompok jihadis.

“Kami tidak bisa mengatakan apa-apa tentang apa yang akan dia lakukan, tetapi jika dia akan melawan teroris tentu saja kami akan menjadi sekutu mereka, sekutu alami dala hal tersebut bersama Rusia dan Iran, serta bersama negara-negara lainnya,” kata Al-Assad kepada televisi pemerintahan RTP Portugal.

Ditanya tentang komentar kampanye Trump yang menyarankan Amerika Serikat untuk lebih fokus pada perlawanan terhadap kelompok militan ISIS, Assad mengatakan bahwa dia akan menyambut langkah yang Trump ambil namun dengan hati-hati.

“Saya akan mengatakan bahwa hal ini adalah sesuatu yang menjanjikan, tapi apakah hal tersebut akan terealisasi?” kata Assad yang mengeluarkan pernyataan dengan menggunakan bahasa Inggris.

“Bisakah dirinya mampu merealisasikan hal itu? Bagaimana dengan kekuatan yang dia miliki di dalam pemerintahannya? Media mainstream yang berlawanan dengan dirinya? Bagaimana dia mampu untuk mengahadapinya?” tambahnya.

“itu lah sebabnya kami masih meragukan hal tersebut, apakah dia mampu melakukannya atau memenuhi janji-janjinya atah bahkan tidak sama sekali. Itu sebabnya kami sangat berhati-hati dalam menilai dirinya, terutama karena dia tidak pernah dalam posisi politik sebelumnya,” kata Assad.

Amerika Serikat sendiri memimpin koalisi internasional yang melakukan serangan udara terhadap pejuang militan ISIS di Suriah dan negara terdekatnya, Irak dan juga mendukung kelompok pemberontak yang menentang rezim Assad.

Sebelumnya dalam sebuah wawancara dengan New York Times pada tanggal 26 Maret silam, Trump mengatakan bahwa pendekatan untuk melawan Assad dan melawan ISIS secara bersamaan adalah sebuah kegilaan dan tindakan yang bodoh.

“Anda tidak bisa melawan dua orang yang berkelahi satu sama lain dan memerangi  mereka secara bersama-sama. Anda harus memilih salah satu atau memilih yang lain,” kata Trump.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *