Tue. Apr 11th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Internasional Terbaru – PM Prancis: 10.000 Warga Eropa Sudah Direkrut ISIS

2 min read

Sepertinya bukan hanya negara Indonesia saja yang merasa khawatir atas perekrutan warganya yang dilakukan oleh militan Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS). Sejumlah negara lain di  Eropa juga menganggap aksi perekrutan ISIS ini sudah berada pada tahap yang mengkhawatirkan. PM Prancis, Manuel Valls juga memperingatkan sampai akhir tahun yang lalu ada sedikitnya 10.000 dari warga Eropa kemungkinan sudah bergerilya pada wilayah Irak serta Suriah.

“Saat ini ada 3 ribu dari warga Eropa ada di Irak erta Suriah. Jika kita memperkirakan jumlahnya untuk beberapa bulan mendatang, maka jumlahnya kemungkinan bisa mencapai 5 ribu orang saat sebelum musim panas serta menjadi 10 ribu orang jelang masa akhir tahun,” terang PM Valls pada saluran TV Prancis, iTele, dan dikutip oleh AFP, pada Minggu (8/3/2015). “Apa kita sudah menyadari ancaman macam apa yang sedang dihadapi?” sambung Valls.

Menurut perkiraan sekitar 1.400 orang, dimana baik yang sudah ada di kawasan konflik maupun yag masih berencana untuk berangkat menuju wilayah tersebut. “Ada 90 dari warga Prancis yang tewas di sana dengan kondisi tangan mereka sedang memegang senjata, bertujuan memerangi nilai kita,” terang Valls. Perlu diketahui bahwa, Prancis dan Belgia merupakan negara yang memiliki jumlah sukarelawan terbesar untuk bergabung bersama ISIS. Kelompok yang sering meneror, memenggal sanderanya itu sudah menguasai wilayah Suriah serta Irak cukup luas.

Di bulan kemarin misalnya, Prancis berhasil menyita paspor dari 6 warganya. Dan melarang sedikitnya 40 lainnya untuk bepergian ke luar negeri usai mereka dicurigai akan pergi ke Suriah serta Irak. Langkah tersebut merupakan kali pertamanya dilakukan oleh Prancis, utamanya usai pengenalan undang-undang baru di November 2014 terkait usaha memerangi aksi terorisme. “Kita utamanya harus menghadapi ancaman tingkat tinggi pada Prancis, Eropa serta negara lainnya,” kata PM Valls. Permasalahan sama juga dihadapi oleh Inggris. Dilansir dari The Sunday Telegraph hari Minggu 8 Maret 2015, sekitar setengah dari 700 masyarakat Inggris yang sudah berperang dengan ISIS pad awilayah Suriah serta telah pulang ke negaranya sendiri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *