Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Internasional Terbaru – FBI Sebut Korea Utara Dalang Peretasan Terhadap Sony Pictures

2 min read

Pihak Biro Investigasi Federal (FBI), pada hari Jumat (19/12/2014), menyebut bahwa pihak Korea Utara telah bertanggung jawab terkait serangan siber yang bersifat merusak kpeada Sony Pictures. “FBI juga menerima informasi yang terbilang cukup guna menyimpulkan Pemerintah Korea Utara telah bertanggung jawab terhadap aksi ini,” bunyi pernyataan FBI, pada hari Jumat. “Mengindetifikasi, memburu, serta membebankan segala biaya juga konsekuensi pada perseorangan, kelompok, maupun negara yang menggunakan dunia maya artinya mengancam Amerika Serikat maupun kepentingan milik Amerika,” dilanjutkan pernyataan dari FBI itu.

Serangan siber pada perusahaan film kenamaan ini memiliki tujuan guna membatalkan agenda pemutaran film berjudul “The Interview” selama pekan Natal, film komedi satire aksi fiksi mengisahkan Badan Intelijen Amerika (CIA) yang bertujuan untuk membunuh Kim Jong Un, pemimpin Korea Utara. Para hacker juga turut mengancam siapapun yang berkeinginan untuk menonton film tersebut. Jaringan komputer milik Sony pun juga tak luput dari peretasan tersebut, hasilnya banyak e-mail, naskah, serta data internal yang lain, juga termasuk data gaji serta rekam medis para pegawai juga bocor. “Kami amat prihatin atas daya rusak serangan ini pada entitas sektor privat serta warga biasa yang bekerja di sana,” ditulis kan oleh FBI.

Di lain sisi, sumber AFP pada intern Sony memiliki sebuah keyakinan bahwa pihak Korea Utara ada di balik aksi serangan itu. “Kami tak tahu pasti, tapi memang sepertinya begitu,” ujar sumber tersebut. FBI juga mengatakan bahwa serangan yang melibatkan pemakaian malware serta menjadikan ratusan komputer Sony tidak dapat lagi digunakan, memaksa perusahaan tersebut mematikan jaringan komputer mereka. Barack Obama, Presiden AS pada Jumat (19/12/2014), menyatakan bahwa Amerika Serikat pasti akan membalas serangan siber pada Sony Pictures tersebut.

“Mereka sudah membuat sangat banyak kerusakan. Serta kami akan membalasnya,” terang Obama ketika konferensi pers akhir tahun dari Gedung Putih. Obama menjelaskan pula bahwa investigasi terkait peretasan tersebut meyakini bahwa pihak Korea Utara telah beraksi sendirian, tanpa ada pelibatan dari negara lain. “Kami tak mendapati bahwa Korea Utara telah beraksi kerja sama terhadap negara yang lain,” lanjut dia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *