Internasional – Si Anak Pandai Besi Menjadi Pendamping Hillary

Tim Kaine tengah melejit setelah ditunjuk oleh Hillary Clinton sebagai Cawapres untuk memperebutkan kursi nomor satu Amerika Serikat. Hillary Clinton menganggap Kaine ialah sosok yang optimis dan sangat berdedikasi terhadap masyarakat Amerika Serikat.

Tah hanya itu saja, bahasa Spanyol Kaine membuat Clinton terkesan terhadapnya. “Kami siap untuk Hillary,” kata Kaine denan bahasa Spanyol fasihnya saat mendampingi Clinton berkampanya di Virginia pekan lalu.

Pria berusia 58 tahun itu menambahkan,” Kita semua tahu bahwa kita butuh pembangunan jembatan (dengan masyarakat), bukan pembual.” Sejak 2014, mantan Ketua Nasional Partai Demokrat itu memang sangat jelas mendukung Hillary Clinton untuk maju menjadi Presiden Amerika.

Catatan kepemimpinan dan politik Kaine yang panjang dianggap mampu mengangkat suara Clinton. Tim kampanye percaya, Kaine mampu mendulang suara alternatif dari kelompok yang tidak memberikan suara terhadap Donald Trump.

Kaine sebelumnya tidak terlahir di lingkungan politikus. Ia justru tumbuh sebagai anak seorang pandai besi. Sang ayah, Albert Alexander Kaine Jr. mempunyai toko kecil di Minnesota. Kaine sendiri berhasil menamatkan pendidikannya di Universitas Missouri.

Seperti yang di kutip CNN, Kaine kemudian melanjutkan pendididkan dengan mengambil sekolah hukum di Harvard. Satu tahun sebelum kelulusannya, ia sempat menjalano pendidikan sebagai misionaris di negara Honduras. Dari sanalah ia sanggup berbahasa Spanyol dengan Lancar.

Bahkan ia sempat menjadi orang pertam yang berpidato dengan bahasa Spanyol di senat setempat.

Setelah kembali ke Harvard, Kaine bertemu dengan Anne Holton, seorang anak perempuan dari mantan Gubernur Virginia,Linwood Holton, Ayah Holton berasal dari Partai Republik. Namun Kaine menikah dan hidup bersamnya, bersama sama memberi layanan bantuan hukum di Richmond. Karir Kaine pun makin bersemai.

Selama hampir 10 tahun ia berkarir menjadi seorang pengacara hak-hak sipil dan dosen hukum di Universitas Richmond. Kaine kemudian maulai masuk ke dunia politik dengan berkampanye menjada Dewan Kota Richmond Utara. Dan kemudian menjadi Gubernur pada tahun 2005.

Kini riwayat karier Kaine terlihat lebih matang dan mumpuni. Ia dianggap sebagai sosok uang berpengalaman dan pantas bagi Hillary Clinton.

Jumat kemarin sebelum mengumumpak Kaine sebagai Cawapresnya melalui Twitter, Hillary Clinton sempat mnegajak bapak dari tiga orang anak itu untuk bicara. Pada pukul setengah delapan malam waktu setempat, Clinton memanggil Kaine dan mengajaknya berbincang dengan Barrack Obama.

Kini anaka pandai besi Itu siap menemani Clinton berjuang dan memenangkan perjalanan menuju Gedung Putih.