Internasional – Setengah Juta Warga Korsel Rayakan Dakwaan Terhadap Presiden

Kemarahan para demonstran terhadap Presiden Korea Selatan, Park Geun-hye telah berubah menjadi perayaan setelah dakwaan terhadapnya. Dengan sekitar ratusan ribu orang yang berkumpul melawan suhu dingin selama akhir pekan kemarin untuk menyatakan kemenangan mereka  untuk kekuatan rakyat.

Sejumlah besar para demonstran kembali ke jalanan di kota Seoul pada hari Sabtu (10/12) kemarin untuk menandai supenssi kekuasaan persiden Park Geun-hye pada hari Jumat (9/12) dengan membawa lilin, musik-musik nyanyian dan menampilkan kembang api dadakan.

Beberapa diantara kerumunan yang terorganisir yang diperkirakan 500.000 diantaranya memainkan drum dan gong, sementara yang lain mengangkat sebuah patung mirip Park yang mengenakan seragam penajara.

Meskipun suasan meriah, orang-orang yang berkerumun di luar Istana Biru kepresidenan tampak jelas bahwa mereka masih belum cukup puas, dan meminta Park untuk segara mengundurkan diri daripada menunggu keputusan atas legitimasi impeachment nya oleh mahkamah konstitusi.

Setelah sejumlah anggota parlemen yang sangat mendukung upaya impeachment tersebut, Park mengatakan bahwa dia memilih untuk menunggu pengadilan yang berjumlah sembilan hakim untuk mengkonfirmasi apakah langkah tersebut berlaku atau tidak, sebuah proses yang bisa memakan waktu hingga enam bulan.

Namun pada akhir pekan kemarin, pengunjuk rasa menuntut Park untuk segera mengosongkan kantornya di Blue House, di mana dia deperkirakan masih berada di dalam kantornya , yang telah dilemahkan kekuatannya dan dijauhi oleh partainya sendiri, sedangkan hakim sendiri tengah mempertimbangkan putusan mereka.

Kim Hye-in seorang demonstran yang menghadiri enam demonstrasi anti-Park tersebut mengatakan bahwa impeachment adalah langkah pertama. Dia mengatakan bawha ini adalag hari ketika mereka semua menyadari bahwa rakyat akan kuat jika secara kolektif bersama-sama melawan. Namun dia tetap ingin para demonstarn untuk menjaga kekuatan mereka dan tetap melakukan protes hingga pengadilan secara resmi mendapatkan Park mundur dari jabatannya.

“Saya memberikan secara gratis secangkir kopi untuk merayakan impeachment Park dan menyuarakan untuk segera melakukan penangkapan terhadap Park. Saya ingin berbagi dalam suka cita rakyat Korea Selatan,” kata Kim In-sook, seorang pemilik café yang membagikan kopi secara gratis kepada para pengunjuk rasa.