Internasional – 120 Orang Dipastikan Tewas Akibat Gempa Bumi di Italia

Setidaknya sekitar 120 orang tewas dan 268 lainnya mengalami luka luka dalam musibah bencana alam gempa bumi yang melanda daerah pegunungan di Italia bagian tengah. Perdana Menteri Italia Matteo Pinzi mengatakan gempa dengan kekuatan 6,2 skala richter ini terjadi pada Rabu (24/8) pukul 03.36 waktu setempat di kurang lebih 100 kilometer timur laut kota Roma, tidak jauh dari kota Perugia.

Korban yang tewas banyak ditemukan di kota bersejarah, Amatrice. Walikota setempat mengatakan tiga perempat dari kota tersebut telah hancur dan di dekat kota Accumoli, masih banyak orang yang diyakini terkubur di bawah reruntuhan gedung maupun bangunan lainnya.

“Masih ada kemungkinan korban akan terus bertambah,” kata Perdana Menteri Matteo Renzi memperingatkan sambil menunjukkan jumlah korban terbaru.

Ia sebelumnya telah memberikan tribut dan simpatinya kepada para relawan dan petugas sipil yang bergegas ke lokasi bencana alam pada tengah malam dan menggunkan tangan kosong untuk menggali korban yang tetimbun reruntuhan.

Ia berjanji akan memberikan bantuan kepada para korban baik materi maupun bantuan lainnya karena gempa ini sendiri sempat dirasakan di seluruh wilayah Italia, dari Bologna yang berada di utara hingga ke Napoli di bagian selatan Italia, yang sempat merasakan gempa susulan.

Institut Geofisika dan Volkanologi Nasional Italia mengatakan telah mencatat lebih dari 200 gempa susulan yang terjadi pada pukul 15.00 waktu setempat pada hari Rabu (24/8). Kerusakan terbesar akibat gempa ini terjadi di kota kota kecil dan desa desa di sekitar pegunungan dimana daerah Umbria, Lazio dan Le Marche bertemu. Departemen Perlindungan Sipil Italia mengatakan bahwa setidaknya 120 orang diketahui telah tewas akibat gemba bumi ini.

Sepanjang pegunungan Apennine di Italia merupakan daerah yang rawan terjadinya gempa bumi. Gempa bumi yang terjadi di Mediterania terjadi akibat tabrakan antara lempeng tektonik Afrika dan Eurasia, tapi untuk gempat yang terjadi di Italia masih membutuhkan detail yang cukup rumit. Para ilmuan mengatakan penyebab terjadinya gempa bumi ini karena adanya pergerakan tanah di sepanjang pegunungan Appenine yang diperparah dengan gerakan yang terjadi di Timur, di Laut Adriatik.