Info Nasional Terbaru – Maghrib, Gerhana Bulan Merah Darah Dapat Disaksikan
2 min read
Hari ini Sabtu (4/4), wilayah Indonesia segera mengalami gerhana bulan total. Malam ini, fenomena alam ini bisa dilihat dari seluruh kawasan Indonesia jika cuaca benar cerah, tidak ada mendung maupun hujan. “Gerhana bulan dapat dilihat sejak magrib hingga jam 20.45,” ujar Prof. DR. Thomas Djamaluddin, M.Sc selaku Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) pada awak media.
Thomas juga mengatakan bahwa kawasan timur serta tengah Indonesia bisa melihat proses gerhana bulan lengkap sejak terbenamnya matahari. Sedangkan kawasan barat Indonesia baru dapat melihat gerhana saat bulan terbit. Maka dari itu, daerah terbaik guna melihat proses gerhana menyeluruh adalah pada wilayah timur Indonesia. Di puncak gerhana pada sekitar jam 18.58-19.02 WIB, bulan segera menjelma menjadi merah darah.
Namun sayangnya cuaca pada beberapa wilayah barat Indonesia kini sedang diselimuti oleh awan. Mendung juga sempat menggelayuti langit Jakarta, bahkan rintik hujan juga sempat turun. Ibu kota dari Jawa Barat, Bandung, malah diguyur oleh hujan lebat. “Syarat wajib guna melihat gerhana adalah cuaca yang cerah. Ika cuaca Jakarta serta Bandung masih begini terus, maka tak bisa,” terang Thomas. “Minimal adalah awan cerah, jangan ada gelap. Ika sudah mendung ditambah lagi hujan, akan susah bahkan mustahil dapat dilihat,” papar Agustinus Gunawan Admiranto, juga dari Lapan ketika dihubungi wartawan.
“Sebenarnya cuma itu saja syaratnya, untuk fenomena alam ini kan dapat dilihat menggunakan mata telanjang.” Indonesia pada tahun yang lalu juga mengalami gerhana bulan total, yaitu di tanggal 8 Oktober. Pada saat itu cuaca sangat mendung dan gerhana bulan pun menjadi amat sulit untuk diamati. Gerhana bulan ini terjadi saat cahaya matahari ker bulan menjadi terhalang bumi. Gerhana pada malam ini selain halnya bisa diamati di awasan Asia, dapat pula dari Amerika Serikat. Akan tetapi dikarenakan adanya perbedaan zona waktu, maka gerhana bulan total pada AS baru bisa terlihat pada Sabtu pagi (5/4), yaitu ketika matahari masih belum terbit.
