Fri. Apr 14th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Info Manca Terhangat – Insiden Germanwings, Airbus Sebelumnya Ada Kendala Teknis

2 min read

Diketahui bahwa pesawat milik Germanwings yang terjatuh pada wilayah Prancis awalnya sudah mengalami kendala teknis pra tragedi yang terjadi di hari Selasa, 24 Maret. Airbus A320 dalam nomor penerbangan 4U 9525 tersebut memang sempat ngandang selama sehari hingga akhirnya jatuh pada kawasan kaki pegunungan Alpen, di Prancis. Seperti yang diberitakan oleh media Prancis, dan dilansir oleh News.com.au, pada Rabu (25/3/2015), pesawat itu mengalami beberapa masalah teknis, pada sehari sebelum tragedi. Pesawat dikandangkan selama 1 jam guna diperbaiki.

Dari pihak maskapai Germanwings juga mengkonfirmasi pesawat itu diperbaiki satu jam di hari Senin, 24 Maret, sehari sebelum terjatuh di Prancis. Dan yang menjadi alasannya adalah masalah kecil di bagian pintu-pintu pendaratan pada bagian depan pesawat tersebut. Akan tetapi dari juru bicara Germanwings, hal ini bukanlah sebuah masalah besar yang dapat mengancam keselamatan. “Perbaikan tersebut murni memperbaiki suara bising yang dipicu oleh pintu itu, serta pesawat terbang dapat kembali mulai di jam 10.00 di hari Senin itu,” kata juru bicara dari Germanwings.

Jumlahnya ada 144 penumpang serta 6 awak dalam pesawat nahas itu. Sejumlah 67 orang adalah warga Jerman, sementara 45 orang lainnya adalah warga Spanyol. Ada pula 2 warga Australia serta 1 warga Israel, dan sejulmah warga negara Inggris pada pesawat itu. Dari jumlah korban tewas, ada 16 siswa sekolah dengan 2 gurunya asal Joseph-Koenig-Gymnasium wilayah Haltern em See, Jerman. Mereka sedang lakukan penerbangan pulang menuju Jerman, usai seminggu ikut program pertukaran pelajar Spanyol.

Di lain pihak, tim evakuasi akhirnya menemukan kotak hitam milik pesawat tersebut. Masih Cockpit Voice Recorder (CVR) yang bisa diangkut menuju Paris guna diteliti, sedangkan untuk Flight Data Recorder (FDR) hingga kini masih dicari. Sumber dari AFP yang ikut serta pada pencarian pesawat itu, Rabu (25/3/2015), menyebut CVR itu didapati dalam keadaan rusak. “Kotak hitam yang berhasil ditemukan ialah CVR,” terang sumber itu. “Kondisinya memang rusak. Kini sudah dipindahkan menuju Paris pada pagi ini,” lanjutnya. Walau demikian, informasi pada kotak hitam pun diyakini masih dapat ditelusuri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *