Gara Gara Asmara Seorang Remaja Sumatera Selatan Dikeroyok Hingga Meninggal Dunia

Gara Gara Asmara Seorang Remaja Sumatera Selatan Dikeroyok Hingga Meninggal Dunia – Seorang pemuda bernama Adlin dengan umur 24 tahun yang berasal dari  kawasan Kabupaten Ogann Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan telah meninggal dunia akibat  dikeroyok pada kamis dini hari oleh dua  pemuda yang berasal dari sebuah lokasi alon alon yang ada disekitaran Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Dari anggota kepolisian juga telah menduga atas sebuah kasus pengeroyokan terhadap korban yang ternyata seorang pedagang pakaian keliling yang ada di Brebes dikarenakan sebuah asmara. Aiptu Tito Ambar Kanit polres Brebes dari timnya juga telah mengatakan jika telah mengakap pelaku Agus Sofyan warga dari desa Pebatan, Kecamatan Wanasari, Brebes.

Tito juga telah menegaskan Sementara itu ada seorang pelaku yang lain dengan masih dalam pengejaran kepolisian, sehubungan dengan ini atas sebuah tujuan pelaku melakukan pengeroyokan ialah atas sebuah hubungan asmara segitiga.

Aiptu Tito juga mengungkapkan jika pelaku telah memukul korban pada bagian kepala dengan menggunaka sebuah paving balok, pecahan sebuah gelas dan dengan sebuah botol miras dengan itu juga korban mengalami luka yang sangat parah. Sebelum korban dikatakan tewas pada saat itu juga telah mendapat sebuah perawatan medis di RSUD Brebes.

Ipda Sujarwadi Kanit Polsek Brebes juga telah menegaskan atas sebuah kejadian pada saat pelaku akan mendatang korban bersama pacarnya yang dalam keadaan nongkrong di alon alon Brebes pada waktu itu.

Ternyata dari pacar korban itu telah mengenal salah satu dari pelaku tersebut, pada waktu itu pelaku juga telah mengajak korban tersebut untuk bersama minum minuman keras. Akan tetapi korban tersebut menolak ajakan pelaku dengan setelah itu dia berpamitan untuk pulang dengan bersama pacarnya tersebut, akan tetapi pelaku tidak mengizinkan korban pulang.

Pada waktu itu tangan korban telah dipegang dengan dipukul menggunakan sebuah gelas dan dipukulkan ke bagian kepalanya, sehingga korban mengalami luka yang cukup parah. Dalam kondisi lemah, korban sesudah itu langsung dibawa ke sebuah sawah dekat lapangan alon alon untuk dikeroyok. Pacar korban pada saat itu juga ikut memisah, akan tetapi pacar korban juga ikut dipukuli oleh para pelaku tersebut.

Para pelaku pada saat ini telah ditahan di Mapolres Brebes dengan ancaman 5 tahun penjara.