Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Terhangat Nasional – Bencana Banjir Dan Alat Politik

2 min read

Amir Syamsuddin, Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat, menilai bahwa tidaklah pantas tindakan menjadikan dari bencana sebagai sebuah senjata guna melancarkan serangan yang besifat politis. Menurut pendapat Amir, tidak pantas pula memanfaatkan bencana guna menyerang seseorang. “Adalah suatu tindakan yang tidak bijaksana jika memanfaatkan banjir menjadi senjata politik. Apalagi badai tropis adalah gejala alam yang seyogianya dapat dipahami sebagai keadaan yang tak hanya mengakibatkan banjir pada daerah tertentu atau Jakarta ini,” kata Amir pada keterangannya, hari Kamis (16/1/2014).

Menurut Amir pula, tidak pantas jika soal urusan banjir lalu malah langsung menyerang orang lain dan bahkan tidak ada keterkaitannya terhadap bencana tersebut. Persoalan banjir seharusnya dapat ditanggulangi bersama dan bukanlah menjadi soal serangan politis. “Jangan sampai ada kesan bahwa kita memaksakan diri guna menyalahkan seseorang yang mana sesuatu itu bukanlah tanggung jawabnya,” pungkas Amir.

Lebih jauh lagi, sepertinya banjir ini juga menjadi ladang bagi para caleg. Keberadaan para caleg dari partai politik pada lokasi bencana alam seolah tidak bisa dipungkiri. Menyikapi terkait kehadiran dari mereka, warga pun sebaiknya bisa lebih kritis lagi khususnya ketika para caleg ini mulai mengumbar janji. “Warga ataupun pemilih agar jangan sampai nantinya terjebak di situ saja, juga harus dilihat dari track recordnya juga,” terang pengamat politik UGM Arie Sudjito, Kamis (16/1/2014) malam.

Arie juga menambahkan memang tidak bisa dipungkiri keadaan dari para korban bencana yang sangat dilematis. Satu sisi, mereka sangat membutuhkan uluran bantuan siapapun. Dan pada sisi lainnya, ada juga kepentingan dari caleg yang berkampanye. Meski begitu, Arie menilai langkah kampanye dari para caleg ini tak menjamin dirinya dapat memanen suara. “Sebenarnya jika pemilihnya sendiri gak kritis, ya tentunya akan berpengaruh (perolehan suara),” kata Arie.

Menurut pandangan Arie, aksi kemanusiaan yang telah dilakukan caleg pun tak dapat disalahkan begitu saja. Yang terpenting yaitu bagaimana memastikan bahwa nilai kemanusiaan lebih besar daripada sekadar untuk berkampanye. “Mereka pun harus bisa tetap menjaga integritasnya. Tapi hal itu memang sangat sulit untuk mengukurnya,” tambah Arie.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *