Wed. Apr 12th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Regional Terhangat – Polisi Selidiki Penyebab Longsor Pangalengan

2 min read

Polisi masih berupaya menyelidiki penyebab dari longsor yang terjadi pada Kampung Cibitung, Margamukti, Kec. Pangalengan, Kab. Bandung. Area longsor yang mengakibatkan warga tertimbun serta luka tersebut diketahui terdapat pipa gas PT Star Energy Gheotermal. Polisi mengatakan telah meminta keterangan pihak manajemen dari perusahaan tersebut. “Kami sudah lakukan interogasi. Kami bermaksud ingin mengetahui tekanan dari perusahaan itu seperti apa,” terang Irjen Pol Mochamad Iriawan, Kapolda Jabar dari lokasi longsoran, pada Kamis (7/5/2015).

Iriawan menyatakan bahwa pihaknya masih berusaha menyidik serta mengumpulkan bukti demi mengungkap apa penyebab sebenarnya longsor tersebut. Ia masih belum dapat membuat simpulan apakah longsoran tersebut terjadi lantaran adanya aktifitas pergeseran tanah yang dipicu curah hujan yang tinggi sehari sebelum kejadian ataukah dipicu lantaran ledakan oleh panasnya suhu pada pipa panas bumi yang terpasang pada lokasi longsor. “Masih belum dapat dipastikan apa longsor ini menghantam pipa ataukah terjadi ledakan lalu longsor. Kami akan meminta keterangan dari saksi yang mengetahui kejadian,” ujar jenderal berbintang dua tersebut.

Sebelumnya pihak polisi sempat memberi penjelasan pipa tersebut meledak. “Pipa ada di ketinggian sehingga pipa berisi tekanan gas kuat tersebut pecah lantaran adanya pergeseran tanah. Hantaman ledakan pipa itu memicu tanah longsor serta menimpa penduduk yang tengah bekerja pada perkebunan,” terang Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono, Kabid Humas Polda Jabar, Selasa (5/5/2015). Korban tewas yakni Iran Sobarna (55). Pada waktu itu korban sedang bekerja pada perkebunan. “Korban sedang bekerja pada perkebunan hingga tertimbun,” kata Pudjo.

Korban yang lain sudah mendapat perawatan dari lokasi terdekat. Selain itu, ada pula yang harus dirujuk pada RS Al Ikhsan di Kab. Bandung. Hendrawan selaku Kabid Darurat dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung menuturkan bahwa terdapat 8 rumah tertimbun lantaran ledakan pipa itu. Ada 14 orang yang diperkirakan tertimbun oleh longsor. Guna mengevakuasi korban, tim gabungan dari BPBD Bandung serta Jabar, pihak Basarnas, TNI, Polri dan relawan bekerja sama. “Ada juga 2 escavator dikerahkan. Tim gabungan masih berusaha dengan cara manual,” papar Hendrawan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *