Berita Politik – Prabowo Serukan Jaga Demokrasi Sebaik-baiknya

Diberitakan bahwa calon presiden yang bernomor urut 1 yaitu Prabowo Subianto berencana untuk melatih lagi para petugas penegak hukum yang bertugas pada kawasan kehutanan. Ini dilakukan demi memperbaiki sistem ketahanan di wilayah hutan serta perbatasan yang kerap disalahgunakan. “Para aparat penegak hukum akan ditatar lagi,” kata Prabowo saat gelar debat capres cawapres dari Hotel Bidakara, hari Sabtu (5/7/2014).

Kemudian selain dari itu, Prabowo juga ingin mengajak warga guna lebih mengembangkan ekosistem di hutan, warga yang hidup di hutan serta kawasan perbatasan. Diantaranya, Prabowo ingin memberi pendidikan khusus bagi petani yang berada di kawasan kehutanan. “Rakyat yang tinggal di hutan juga dipinggir hutan akan dikelompokan, kemudian petani akan ikut program ekonomi. kemudian mereka akan diberi nafkah hidup serta akan ada pengawasan,” urai Prabowo.

Selanjutnya capres koalisi merah putih itu juga menyampaikan ungkapan terima kasih pada segenap masyarakat yang sudah berpartisipasi pada masa kampanye pemilihan umum presiden 2014 ini. Menurut pendapatnya, penerapan demokrasi Indonesia telah mengizinkan ia untuk menyampaikan program, strategi pada masyarakat kemudian merekalah yang akan memilih. “Kami sudah berusaha untuk menyampaikan program juga strategi agar diketahui oleh masyarakat. Ini semata-mata demi memperbaiki masa depan negara Indonesia,” ujar Prabowo menutup gelaran debat Capres-Cawapres.

Sosok yang merupakan mantan Danjen Kopassus tersebut turut menyampaikan terima kasihnya pada media yang sudah ikut menyampaikan segala yang jadi program serta strateginya. Menurut pendapatnya, pihak media juga ikut menyemarakkan demokrasi yang ada di Indonesia. “Marilah kita menjaga demokrasi kita sebaik-baiknya,” pungkasnya.

Sedangkan pendampingnya, Hatta Rajasa juga menyatakan terima kasihnya pada masyarakat juga relawan yang sudah ikut dalam kegiatan kampanye. Baginya, kampanye selama ini sudah berlangsung secara sejuk serta damai. “Kita mengharapkan hingga tanggal 9 Juli nanti bisa tetap rukun serta damai, tak ada pemberitaan yang membuat tak baik. Kita menghormati putusan rakyat pada 9 Juli kelak,” ujar Hatta.