Berita Nasional – Para Pembunuhan Yuyun Terancam Hukuman Maksimal

Kadiv Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar menerangkan bahwa para pelaku aksi pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap gadis 14 tahun, Yuyun, dapat dijerat dengan hukuman berlapis. Mereka dapat dihukum seberat-beratnya. “Sangat bisa, sebab jika dilihat dari rangkaiannya yang terdiri atas berbagai tindak pidana, pasal yang diterapkan pun dapat berlapis pula,” kata Boy ketika ditemui dari lobi Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta, Rabu (4/5).

Ia juga mengatakan bahwa 2 hari yang lalu kepolisian mengelar rekonstruksi kejadian 12 pelaku yang sudah ditangkap. Reka ulang tersebut menunjukkan terjadinya sejumlah tindak pidana oleh para pelaku. Boy menerangkan tindak pidana diantaranya pengeroyokan, pemerkosaan, dan penganiayaan yang mengakibatkan seorang meninggal dunia. “Hal ini juga dapat menjadi pasal tersendiri yang dapat diakumulasi seluruhnya,” lanjutnya.

Boy mengatakan, selain untuk melengkapi berkas perkara, rekonstruksi ini juga ditujukan meyakinkan hakim melalui adegan yang diperagakan pelaku. “Jadi, kelihatan dimana kekejian, kebiadaban mereka,” kata Boy.

Kini kepolisian masih melakukan penyidikan guna penyempurnaan berkas perkara. Polisi masih mengupayakan pengejaran serta penangkapan atas 2 tersangka lain yang masih buron. “namun yang jelas 12 pelaku utama ini telah ditangani oleh petugas,” ujar Boy. Kedua orang yang buron ini, urai Boy, hanya ikut dalam gerombolan pelaku saja. Selama ini, para pelaku ini belum pernah lakukan pidana apapun.

Seperti yang ramai diberitakan sebelumnya, Yuyun, seorang pelajar kelas 1 SMP, ditimpa peristiwa mengenaskan 2 April 2016 yang lalu, di lokasi Desa Kasie Kasubun, Padang Ulak Tanding, Bengkulu. Saat itu, ia sedang dalam perjalanan sepulang sekolah lalu dicegat 14 pemuda yang dalam keadaan mabuk minuman alkohol, tuak. Yuyun lalu dipaksa masuk kebun, dan diperkosa bergiliran.

Tak hanya itu saja, mereka pun mengikat, memukuli serta menyekap gadis remaja tersebut. Yuyun pun tewas sementara jasadnya ditinggalkan di semak belukar. Yuyun ditemukan nyaris telanjang. Diantara 12 tersangka yang sudah diamankan polisi, 7 diantaranya masih di bawah umur sedangkan 5 lainnya dewasa dan 2 orang lagi buron.