Thu. Apr 13th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Nasional – Narsis Di Facebook, Pemburu Satwa Dilindungi Bikin Heboh

2 min read

Foto pemburu yang tengah berpose bersama hasil buruan beredar pada Facebook, hari Jumat (17/10/2014). Postingan tersebut dikirimkan seorang member dari grup Kicau Mania Pontianak, di facebook. Grup ini mewadahi para penghobi burung Kalimantan Barat. “Contoh dari manusia perusak alam serta habitat burung yang dilindungi” ditulis Edy Rachman yang ikut menyebar foto itu, pada Jumat (17/10) siang. Saat dikonfirmasi, Edy tak tahu foto siapa itu. Ia mengaku menerima foto itu asal grup lain.

Sontak komentar yang bernada hujatan ditujukan pada orang yang mana wajahnya dipajang pada foto itu. Pada foto, nampak seorang pria tengah memegang sayap dari seekor burung dari jenis rangkong alias julang. Bagian kepala dari burung itupun nampak terkulai tanpa daya. Pada bahu kanan pria ini terdapat sebuah senapan enis laras panjang ala pemburu. Pada bibir pria itu seakan tersenyum mewakili tanda kemenangannya melawan burung itu.

Bermacam komentar silih berganti pada foto itu. “Laporkan saja penjahat ini ” ditulis akun Mbah Londo. “Hukumannya minim 5 tahun” ditulis Muhammad Hasbi. “Wahhh rangkok kan dilindungi. Sebab harga jual dari paruhnya kan bernilai tinggi untuk obat China, Thailand, serta negara lainnya makanya bankay aja oknum kayak gini…Laporin aja itu…Gak sayang sama kelestarian makhluk hidup… Gak ada hati nurani nih… Sedih liat orang siksa bahkan bunuh binatang terlebih burung cantik kaya gitu” pada komentar Tya Chuby. “Para pemburu kian menggila. Dan lebih gila laginya, pakai aksi foto bareng satwa buruannya lagi” ditulis Rizal Daeng.

Usai ditelusuri pada Jumat sore, akun yang memakai foto ini di memiliki profil yang berinisial RK. Pada keterangan akunnya, pria ini asal Kolaka, Sulawesi Tenggara. Tetapi, pada sekitar jam 23.30 malam akun ini tdak dapat di akses. Foto dari pria ini menyebar pada sejumlah grup penghobi burung. Salah seorang aktivis lingkungan menghimbau agar pihak terkait perlu lebih intens melakukan sosialisasi terkait hewan yang dilindungi pada masyarakat. Produk sosialisasi pun harus dibuat dengan sejelas serta semenarik mungkin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *