Berita Nasional – Joko Widodo Jawab Kritikan Warga Tentang Transportasi Jakarta
2 min read
Gubernur Jakarta saat ini Joko Widodo kembali dapat protes keras dari beberapa orang tertentu tentang janji jika terpilih tentang perbaikan sistem dari transportasi Jakarta saat ini. Memang ketika dalam kampanye sebelum terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta sosok wali kota Solo itu menjelaskan jika memang akan berusaha sebaik mungkin perbaiki kondisi transportasi yang sudah sangat parah terjadi DKI Jakarta.
Walau beberapa solusi sudah jalankan oleh pemerintah DKI Jakarta seperti pembangunan mono rail. Peremajaan Bus Kopaja dan Mikrolet yang masih beberapa ratus buah hingga penambahan Armada Trans Jakarta. Tidak hanya berhenti situ saja Joko Widodo mulai memperbaiki beberapa waduk dan bantaran sungai agar satu atau dua tahun kedepan dapat gunakan sebagai daerah resapan air agar tidak ada banjir dan dapat menjadi jalan transportasi alternatif baru.
Tapi memang yang menjadi masalah bukan ketegasan Joko Widodo melainkan warganya sendiri yang susah untuk dapat menaati peraturan jelas Joko Widodo. Tegasnya jika mau jalanan tidak macet dan sesak setiap hari coba jangan keluar pakai mobil pribadi ketika berkantor atau berbelanja. Coba pakai fasilitas umum transportasi murah seperti Kopaja dan Metromini yang sudah baru dengan lebih dari 4.000 armada jelasnya. Selain itu masih terdapat trans jakarta yang dapat angkut lebih besar penumpang imbuh Joko Widodo.
Warga memang keluhkan kedatangan trans jakarta yang kerap terlambat dari jam serta kopaja atau metromini. Tapi bukan alasan lagi Joko Widodo menjawab protes dari warganya itu. Joko Widodo katakan tetap saja terlambat kalu jalan khusu yang terbangun untuk trans jakarta dan kopaja atau metromini terpakai kendaraan pribadi seperti motor atau mobil yang sering serobot.
Tentu membangun kesadaran pribadi ini yang sangat sulit jelas Joko Widodo. Memang mereka kalu dapat pemberitahuan paling sehari dua hari tidak pakai kendaraan pribadi. Tapi kemudian kembali lagi pakai kendaraan sendiri dengan berbagai alasan yakni murah , cepat , mudah. Tentu ini yang membuat masalah Jakarta jelas Joko Widodo. Untuk itu protes tentang transportasi jakarta yang nyaman tentu akan sulit terwujud jika masyarakatnya semaunya sendiri.
