Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Nasional – Banyaknya Pelajar Kotawaringin Timur Yang Menjadi PSK

2 min read

Warga Kab. Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, merasa prihatin atas kian maraknya prostitusi pada lingkungan mereka. Ditambah lagi dengan prostitusi ini melibatkan para anak di bawah umur dan berstatus sebagai pelajar. “Ngeri jika dibayangkan, apalagi jika kita yang memiliki anak gadis, jadinya semakin waswas. Dan ini harus segera mendapat perhatian serius setiap pihak lantaran akan merusak para generasi muda. Dan jangan sampai mempengaruhi para pelajar lainnya,” ujar Susi, warga Sampit, seperti yang dikutip Antara, pada Minggu (3/8).

Banyak kalangan masyarakat yang seakan tak percaya pada kabar prostitusi liar Kotim, apalagi pada wilayah Sampit yang merambah kalangan pelajar. Masyarakat pun berharap agar pemerintah daerah segera bertindak dalam menangani masalah tersebut supaya tak terus menggerus mental generasi muda. Pergaulan bebas yang tak terbendung dikhawatirkan sanggup menyeret kian banyak remaja yang terjerumus perbuatan terlarang tersebut. “Mudah-mudahan tak meluas sebab ini amat menyedihkan. Kita orangtua tentunya juga harus mengawasi para anak kita dengan lebih ketat lagi. Kita pun berharap pada pihak sekolah serta pemerintah daerah guna ikut membina mereka, termasuk juga kerap merazia,” tegas Masni, warga lain.

Dia mengakui bahwa terkadang orangtua yang terlalu sibuk bekerja menyebabkan kurangnya komunikasi bersama sekolah. Kondisi ini mungkin saja menjadi peluang sang anak dalam keluyuran sebab orangtua tak tahu apakah sekolah tengah liburan ataukah sedang tak ada jam pelajaran di sekolah. Seperti yang diketahui bahwa praktik prostitusi terselubung Kotim, semakin memprihatinkan lantaran kini melibatkan anak yang di bawah umur, juga ada pula yang masih berstatus pelajar.

“Mereka ada yang masih SMA juga ada yang di bawah umur. Dan fakta ini memang sangat memprihatinkan, apalgi bagi para orangtua. Dan ini perlu menjadi perhatian serius semua pihak,” kata Rihel, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kotim. Rihel juga menegaskan bahwa ia tak mengada-ada sebab fakta menyedihkan ini memang benar terjadi pada daerah tersebut. Dalam beberapa kali gelaran razia pekat akhirakhir ini, hingga lebih dari 10 anak di bawah umur terjaring razia serta diketahui berprofesi menjadi pemuas nafsu pria hidung belang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *