Berita Metropolitan – 2 Saksi Kopaja Maut Diperiksa Polisi
2 min read
Saat ini pihak kepolisian masih memeriksa 2 saksi orang mata dalam kasus kecelakaan maut yang telah menewaskan seorang pengemudi ojek online, Go-Jek bersama istrinya pada Jl Warung Jati Barat, Pejaten, Jakarta Selatan. Kedua saksi ini diperiksa penyidik Mapolres Jakarta Selatan pada hari ini. Gunawan yang sedang mengendarai motornya itu ditabrak Kopaja 612 untuk rute Kampung Melayu-Ragunan di hari Rabu 16 September waktu siang bolong. Tak hanya itu, sebuah minibus, Avanza, juga ringsek usai dihantam motor yang ditabrak Kopaja Maut tersebut.
Gunawan dan istrinya beserta janin yang masih dikandungnya tewas, sementara anak mereka yang bernama Aldo menjadi kritis. “Hingga saat ini masih 2 saksi diperiksa sehubungan dengan tabrakan yang kemarin. Keduanya adalah pengemudi kendaraan yang sedang melintas di lokasi, satunya yang terlibat pada kecelakaan itu juga, yaitu pengemudi Avanza,” kata Kompol Aswin, Kasubag Humas Mapolres Jakarta Selatan pada Kamis (17/9/2015).
Sementara sopir Kopaja 612 Kampung Melayu-Ragunan, tersebut Budi Wahyono sudah ditetapkan menjadi tersangka lantaran ulahnya tersebut. Walau begitu, kepolisian menyatakan bahwa Budi terbebas dari unsur narkotika maupun alkohol usai dilakukan tes urine. “Kemarin si tersangka telah melakukan tes urine lalu hasilnya negatif. Tersangka juga sudah ditahan 1×24 jam, dia ditahannya di sini (Mapolres Jaksel),” lanjut dia.
Sang sopir ditetapkan menjadi tersangka dengan Pasal 310 ayat 1, 2, 3, dan 4 yang memiliki ancaman 6 tahun kurungan. Hukuman berat ini dijatuhkan sebab kelalaiannya hingga mengakibatkan jatuhnya 2 korban jiwa. Belakangan ia diketahui hanyalah sopir tembakan yang sudah 2 tahun jadi sopir Kopaja. Kombes Mohammad Iqbal, Kabid Humas Polda Metro Jaya menjelaskan bahwa sopir resmi bus harusnya mempunyai SIM B1, tetapi Budi ini hanya menunjukan SIM A alias sim mobil saja.
Sampai sekarang, Aldo, anak Gunawan dengan Sisilia masih menjalani perawatan intensif RSCM, Jakarta Pusat. Ayahnya tewas seketika usai ditabrak Kopaja, sementara ibunya yang sedang mengandung bakal adiknya tewas dalam perjalanan ke RS JMC, Mampang, jaksel.
