Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Mancanegara Terhangat – Putra Osama Dorong Serangan Terhadap AS Beserta Sekutu

2 min read

Kabar terbaru dari militan al-Qaidah adalah terkait rilisan pesan yang diklaim dibuat oleh putra Osama, Hamza bin Laden. Pesan tersebut berisi tentang seruan aksi teror pada Amerika Serikat serta sejumlah negara yang menjadi sekutunya. Hamza bin Laden sendiri saat ini diyakini berusia sekitar 20 tahunan, sosoknya dikenal menjadi “Putra Mahkota Teror” dan diramalkan menjadi pimpinan al-Qaidah pada masa depan.

Pada pesan yang diunggah melalui Twitter, ia mendorong kepada lone-wolf (sebutan untuk individu yang menjadi teradikalisasi secara mandiri), agar menyerang AS serta sekutunya, ia juga menyebut bahwa Washington, London, Paris, dan Tel Aviv dijadikan target spesifik. Direktur intelijen teror (SITE), Rita Katz mencuit di hari Sabtu (15/8), bahwa putra Osama tersebut memandu strategi dalam meneruskan jihad global melalui pesan audio.

Hamza-bin-Laden

“Hamza bin Laden dewasa oleh kehidupan jihad dengan ayahnya (Osama) di masa pembentukan al-Qaida wilayah Afghanistan,” kata Katz. Ia mengatakan bahwa Hamza menyuarakan untuk “menggeser” perang dari kawasan Kabul, Gaza serta Baghdad, menuju Washington, Paris juga Tel Aviv. Hamza menegaskan pada pesan tersebut bahwa suaranya itu merupakan “tugas.”

Hamza pun menyebut agar para jihadi maupun pemimpin Jihadi di penjuru dunia, tetap ia tak menyinggung terkait kelompok ISIS maupun para petingginya. Katz mengatakan bahwa pesan tersebut mungkin direkam di Juni 2015 tetapi baru diedarkan pada saat ini. Semenjak tewasnya Osama di wilayah Pakistan 2011 oleh pasukan khusus Amerika, al-Qaidah dipandu al-Zawahiri, yang sebelumnya adalah kepercayaan Osama.

Hamza sendiri diyakini sudah mulai bergabung pada sejumlah serangan di kawasan Pakistan maupun Afghanistan semenjak ia berumur 10 tahun. Sampai saat ini, tidak jelas Hamza sempat melihat ayahnya atau tidak. Salah seorang sumber pejabat AS mengaku bahwa keberadaan Hamza kini tak diketahui, malah hidup ataukah telah tewasnya juga tidak dikonfirmasi.

Pejabat AS yakin Hamza tak ada di lokasi rumah persembunyian yang ada di Abbottabad saat serangan yang membunuh ayahnya di 2 Mei 2011 silam. Walau begitu, banyak kerabat Osama yang lain ada di rumah itu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *