Fri. Apr 14th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Lokal – Jahili Candi Borobudur, Puluhan Siswa SMA Kesurupan

2 min read

Ada kalanya para wisatawan terlena oleh keindahan atau hanya sekedar sedang asyik kemudian melupakan tempat apa sebenarnya yang mereka datangi. Tak jarang berbagai perilaku yang tidak pantas pun dilakukan. Lantaran jahil atau sekedar usil, ada puluhan siswa SMAN asal Kabupaten Tangerang, Banten kesurupan ketika melakukan study tour di Yogyakarta. Mereka mengalami kesurupan lantaran menggeser salah satu batu yang berada dalam kawasan Candi Borobudur, Kab Magelang, Jawa Tengah.

Peristiwa mistis ini terjadi di hari Rabu (4/5/2016) sekira pukul 21.00 WIB. Pada saat itu, para remaja tersebut baru saja menuntaskan kunjungan di sejumlah obyek wisata, satu diantaranya adalah Candi Borobudur. Rombongan siswa kelas XI tersebut menginap pada sebuah hotel yang ada di Jl Veteran, Umbulharjo Yogyakarta. Sekitar jam 18.00 WIB, peserta selesai melakukan karya wisata. Mereka lalu masuk hotel dan beristirahat.

Tetapi, tiba-tiba saja salah seorang siswi terjatuh dan berteriak histeris. Tak lama berselang, peserta yang lain, utamanya siswa perempuan juga bergantian menjerit pertanda kesurupan. “Semalam segera diobati serta bersama-sama dibacakan doa di lokasi masjid SMPI Abu Bakar,” terang Wicaksono salah satu relawan yang ikut berupaya menenangkan siswa yang kesurupan, Kamis (5/5/2016).

Selain halnya para guru masih pendamping para siswa, kata dia, ada sejumlah santri, warga juga petugas kesehatan RSI Hidayatullah ikut membantu menenangkan mereka. Aparat Polsek Umbulharjo pun ikut mengamankan lokasi dengan cara menutup lalu-lintas di sekitaran Jl Veteran. “Peserta kemudian berangsur pulih dan tenang di hari Kamis sekira pukul 01.00 WIB,” ujarnya.

Menurutnya penuturan salah seorang siswa, ada siswa yang diduga usil melakukan tindakan tak terpuji yang dibawa lagi Candi Borobudur Magelang malam itu juga. Usai situasi berangsur tenang yang dibantu oleh para relawan, para siswa lalu dikumpulkan dan diberi pengarahan pun bimbingan oleh guru serta ustad yang ikut membantu. Untuk saat ini, rombongan telah meninggalkan Yogyakarta dan pulang kembali ke Tangerang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *